Peristiwa tersebut juga turut dikomentari oleh Gregorio Lavilla, Direktur Eksekutif SBK.
"Kami sangat menyesal, kejadian ini di luar kendali kami," ujar Gregorio Lavilla dikutip dari Speedweek.com.
Mendengar hal tersebut, pihak IndonesiaTourism Development Corporation (ITDC) dan Mandalika Grand Prix Association (MGPA) langsung beri klarifikasi.
Menurutnya saat pembongkaran kargo, pihaknya bersama Bea Cukai mendapat izin dari pihak Dorna Sport.
"Pemeriksaan kargo logistik dilakukan sesuai aturan, telah mendapat ijin dan didampingi pihak Dorna selama proses berlangsung. Keterlibatan pihak Freight Forwarder mendapat izin dari Dorna Sport dan Bea Cukai untuk membuka peti dan memeriksa karena perlu mengambil nomor sasis." jelas Dirut MGPA, Ricky Baheramsjah.
Untuk itu, mereka mendapat izin khusus dari Dorna Sport untuk membuka peti untuk memeriksa isi kargo," jelasnya lagi.
Ricky juga menegaskan kalau yang mendokumentasikan proses pembongkaran tersebut bukan bagian dari pihak yang berwenang melakukan pemeriksaan.
Ricky juga menyayangkan ada oknum yang berulah demikian.
Baca Juga: Asal Bongkar Logistik WSBK Buat Konten, Staf Mandailika: Itu Pemeriksaan Bea Cukai
Penulis | : | Albi Arangga |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR