Motor yang dibekali mesin 110 cc itu mengusung desain bebek matik atau betik.
Sebab jika dilihat secara tampilan seperti motor bebek namun memakai transmisi otomatis.
Dengan desain tersebut, Honda optimis bisa punya pasar yang bagus karena memadukan keandalan motor bebek dan kemudahan motor matik.
Sayangnya, konsep ini kurang diterima masyarakat, hal ini dibuktikan dengan hasil penjulan yang kurang bagus.
Akhirnya Honda Revo AT pun setop produksi setelah tiga tahun mengaspal tahun 2013.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Albi Arangga |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR