Fakta pendukung lain adalah lay-out atau karakter sirkuit MotoGP Motorland Aragon yang arahnya berlawanan arah jaruh jam alias anti-clockwise.
Marc Marquez tercatat pembalap MotoGP yang paling banyak menang di trek dengan lay-out berlawanan arah jarum jam atau anti-clockwise.
Terbukti dari sirkuit MotoGP dengan arah berlawanan arah jarum jam atau anti-clockwise, seperti Circuit of The Americas, Austin Texas (Amerika Serikat), Sachsenring (Jerman), Motorland Aragon dan Ricardo Tormo Valencia (Spanyol).
Berdasarkan data tersebut, rasio kemenangan Marc Marquez di MotoGP Aragon di sirkuit Motorland Aragon akhir pekan ini lebih meyakinkan ketimbang Fabio Quartararo.
Baca Juga: Sengaja Datang Jauh-jauh ke Markas Manchester City, Marc Marquez Cuma Mau Ketemu Orang Ini
Meskipun saat ini Fabio merupakan pemuncak klasmen sementara, tapi bukan berarti ia bisa berbicara banyak di sirkuit ini.
Fabio Quartararo mengantongi total 208 poin, unggul 65 poin dari Joan Mir (Team Suzuki Ecstar) di urutan kedua klasemen pembalap MotoGP 2021.
Atau unggul 69 poin dari Johann Zarco (Pramac Racing) di posisi ketiga dan 70 poin dari Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) di peringkat 4.
Secara umum memang motor honda punya data bagus di MotoGP Aragon sejak tahun 2010.
Baca Juga: Terungkap, Alasan Pelindung Lutut Marc Marquez Dilelang Mahal Banget
Motor MotoGP Honda tercatat jadi amunisi paling banyak juara di MotoGP Aragon.
Motor MotoGP Honda sudah mengoleksi 7 kali menang di sirkuit Motorland Aragon yang memilik panjang lintasan 5,078 km itu.
Pembalap MotoGP yang berkontribusi dengan dominasi motor Honda di MotoGP Aragon adalah Casey Stone (2011); Dani Pedrosa (2012) dan Marc Marquez (2013, 2016-2019).
Penulis | : | Joni Lono Mulia |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR