Gridmotor.id - Konvoi liar oleh segerombolan pemuda perguruan pencak silat hingga pesta minuman keras (miras)
Mereka konvoi sambil mengibarkan bendera perguruan menggunakan sepeda motor.
Tak hanya itu, Polisi juga menindak beberapa pelaku yang motornya menggunakan knalpot brong.
Lokasi kejadian tersebut berada di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, pada Minggu (15/8/2021) dini hari.
Polres Sukoharjo membentuk tim patroli yang menyisir di wilayah Kecamatan Sukoharjo, Bendosari, Polokarto, Grogol, Baki, Gatak, dan Kartasura.
Sebanyak 30 personil diberangkatkan dalam pelaksanaan patroli tersebut.
Mereka disebar ke wilayah-wilayah yang menjadi target tim patroli.
Baca Juga: Kejadian Lagi Motor Masuk Jalan Tol Jakarta-Merak, Mau Muter Balik Kabur dari Polisi
Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengatakan di wilayah Kecamatan Sukoharjo, penyisiran dilakukan di kawasan Alun-alun Satya Negara.
Di beberapa titik, Kerumunan pemuda berhasil dibubarkan oleh Polisi dan diminta untuk kembali ke rumah masing-masing.
Selain itu, Polisi juga memberikan tindakan kepada 10 pemuda yang motornya dipasang knalpot brong.
“Kami juga membubarkan sepuluh orang pemuda yang masih nongkrong hingga pukul 01.00 WIB di warung angkringan Sor Dondong Toriyo, Kecamatan Bendosari,” ujar AKBP Wahyu.
Polisi memberikan sanksi tilang kepada kesepuluh pemuda tersebut.
Di tempat lain, tim patroli Polres Sukoharjo juga mengamankan dan melakukan penindakan berupa tilang terhadap tiga pemuda yang mengendarai sepeda motor
Baca Juga: Harga PCR di India Murah Meriah, Jokowi Ikut Turunkan Harga di Indonesia
Tiga pemuda tersebut mengendarai motor dengan ugal-ugalan di Jl Raya Bekonang-Sukoharjo.
Sedangkan di titik yang lain, tim patroli juga menemukan segermobolan pemuda yang sedang pesta miras.
“Kami menemukan pula segerombolan pemuda berjumlah enam orang yang sedang minum-minuman keras jenis ciu di pinggir jalan Desa Pranan Kecamatan Polokarto,” kata dia.
Semua yang berhasil ditindak oleh tim patroli ini hanya disuruh pulang ke rumah mereka masing-masing.
Source | : | |
Penulis | : | Albi Arangga |
Editor | : | Niko Fiandri |
KOMENTAR