Gridmotor.id - Seorang wanita yang berprofesi penyanyi dangdut tewas akibat terseret truk saat mengendarai Honda Beat miliknya.
Penyanyi dangdut wanita yang bernama Daryanti (39) tewas mengalami luka parah, sempat dibawa ke rumah sakit.
Kecelakaan maut yang menewaskan penyanyi dangdut melibatkan sebuah truk dan motor Honda Beat.
Kejadian kecelakaan maut di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo pada hari Rabu (31/3/2021) sore.
Baca Juga: Honda Vario Vs Truk Merenggut Satu Nyawa Melayang Di Lokasi Kejadian
Baca Juga: Miris, Ambulans Tabrak Motor Hingga Pengendara Tewas Di Tempat
Daryanti selama ini dikenal sebagai penyanyi dangdut yang banyak menerima job manggung dari daerah satu ke daerah lain.
Prempuan asli Kecamatan Sambirejo, Kabupaten Sragen itu sudah sekitar 2 tahun terakhir menjadi warga Kelurahan Bulakan, Kecamatan/kabupaten Sukoharjo.
Menurut ayah mertua Daryanti, Sukatman (66), korban ikut identitas suaminya.
"Sudah menikah dengan anak saya sekitar 4 tahun ini. Tapi ganti KTP-nya baru dua tahun terakhir," kata dia kepada TribunSolo.com, Jumat (2/4/2021).
Baca Juga: Lamongan Berduka, Motor Vs Ambulans Adu Banteng, Pemotor Langsung Tewas
Sebelum menikah dengan Kurniawan (37), Daryanti dikenal sebagai seniman penyanyi dangdut di Sragen.
Dia sering mengisi sejumlah acara seperti hajatan, dan acara lainnya.
"Saat ini masih nyanyi, tapi karena ada pandemi ini jobnya sudah hampir tidak ada," kata dia.
"Kemudian dia bekerja di daerah Colomadu, Karanganyar," imbuhnya.
Baca Juga: Sumedang Mencekam, Bus Mendadak Masuk Jurang, Begini Kondisi Korban
Sukatman mengatakan, anak mantunya itu sosok yang mandiri dan pekerja keras untuk membantu perekonomian keluarga.
"Suaminya bekerja serabutan, kadang sopir kadang tukang, sementara istrinya juga membantu bekerja," ujarnya.
Pernikahannya dengan Kurniawan, Daryanti belum dikaruniai anak.
Namun, Daryanti memiliki satu anak dari pernikahan dengan suaminya yang pertama yang masih duduk di bangku kelas XII di Sragen.
Baca Juga: Dua Pemotor Senggolan, Satu Orang Tewas Terbentur Trotoar
Menurut Kanit Laka Satlantas Polres Sukoharjo, IPTU Jaelani, kecelakaan berawal saat korban tengah mengendarai motor Honda Beat Nopol AD 6558 BPE dari arah Utara.
Sementara truk gandeng Nopol G-1912-GF yang dikemudikan Zaeri (56) warga Batang melaju dari arah Timur ke Barat.
"Sesampainya simpang empat, motor hendak berbelok ke sisi barat," ujarnya, Kamis (1/4/2021).
Dari arah timur traffight light menyala hijau, sedangkan dari arah utara saat itu lampu APILL masih menyala merah.
Baca Juga: Bali Berduka, Pemotor Honda PCX Tewas Setelah Seruduk Truk Lagi Parkir
Saat berbelok, motor yang berada di antara pembatas jalan tiba-tiba menyenggol besi pengait gandengan pada truk.
Akibatnya, motor tersebut sempat terseret hingga 14 meter.
"Pengemudi truk tak menyadari motor itu tersangkut pengait pada gandengan truk, hingga masuk ke dalam kolong gandengan," jelasnya.
Akibat kecelakaan tersebut, tubuh korban mengalami sejumlah luka, dan motornya rusak parah.
Baca Juga: Gara-gara Rem Mendadak, Pasutri Pemotor Honda BeAT Terlindas Truk
Korban mengalami luka sobek terbuka pada bagian paha kanan sampai ke lutut, kaki kiri patah, perut sobek, dan sempat dilarikan ke rumah sakit.
"Korban akhirnya meninggal di rumah sakit, dan pengemudi truk tidak mengalami luka," jelasnya.
Akibat kejadian ini, kerugian material diperkirakan mencapai Rp 10 juta.
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Nahas Nasib Daryanti, Pengendara Motor Tewas Masuk Kolong Truk di Kartasura, Tinggalkan Satu Anak,
Source | : | TribunSolo.com |
Penulis | : | Indra GT |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR