Lolos atau enggaknya seseorang sebagai penerima Kartu Prakerja, salah satunya disebabkan ada atau tidaknya anggota keluarga yang sudah terdaftar sebagai penerima bansos (bantuan sosial).
Bansos tersebut di antaranya Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), Bantuan Sosial Tunai (BST), atau Kartu Indonesia Sehat (KIS).
Apabila ada anggota keluarga dari pendaftar yang telah menerima program bansos, maka dipastikan tidak dapat menjadi peserta program Kartu Prakerja.
Namun, jika anggota keluarga tidak pernah menjadi penerima bansos-bansos tersebut dan tetap gagal mendaftar Kartu Prakerja, pendaftar dapat melapor melalui jalur yang telah disediakan.
"Sampaikan keluhanmu di www.lapor.go.id atau di nomor hotline WhatsApp Kemensos di 0811-10-222-10 agar diubah statusmu," tulis Pengelola Prakerja.
Baca Juga: Bantuan Rp 3,55 Juta Segera Cair Lagi, Cukup Pakai HP untuk Mengecek
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 16 sudah ditutup.
Hal ini karena gelombang 16 merupakan gelombang terakhir di semester 1 tahun 2021, dengan kuota 300.000 orang yang akan menggenapi target.
Pengelola Prakerja mengatakan, sebanyak 2,4 juta orang telah direkrut dari gelombang 12-15. Target semester 1 sendiri adalah 2,7 juta orang.
Pertanyaannya, apa masih ada kemungkinan dibuka gelombang tambahan Kartu Prakerja?
Baca Juga: Isi Nomor KTP dan Telepon Dapatkan Bantuan Rp 3,55 Juta, Buruan Daftar
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR