Gridmotor.id - Aksi balap liar alias trek-trekan dibubarkan oleh Polisi, penontonnya kocar-kacir sampai masuk ke sawah.
Peristiwa ini marak terjadi di Jalan Raya Desa Astapah, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, Madura.
Akhir pekan lalu, Satlantas Polres Sampang berhasil mengamankan 10 kendaraan milik pelaku balap liar.
Aksi penggerebekannya pun berjalan cukup dramatis.
Baca Juga: Nih Video Detik-detik Aksi Balap Liar Maut Hingga Jokinya Tutup Usia
Baca Juga: Tragis, Balap Liar Berujung Maut, Pengendara Meninggal di Tempat
Kasatlantas Polres Sampang, AKP Ayip Rizal menjelaskan, para pelaku balap liar kocar-kacir melarikan diri dari hadangan pihak kepolisian.
Bahkan, sejumlah pelaku melarikan ke area persawahan.
Sehingga, kendaraan yang ditungganginya terperosok ke dalam kubangan lumpur.
"Kami amankan semua kendaraan milik pelaku, mulai yang diamankan di jalan raya maupun di area persawahan, jumlahnya ada 10 kendaraan," ujarnya kepada TribunMadura.com, Senin (22/3/2021).
Baca Juga: Belasan Motor yang Dipakai Balap Liar Diamankan Polisi Sulsel
Sebelumnya, pihaknya mendapatkan informasi dari masyarakat setempat jika di lokasi tersebut sering dijadikan ajang balap liar dan meresahkan warga.
Sehingga, pihaknya menyiapkan strategi dalam penggrebekan dengan berpakaian preman, termasuk kendaraan yang digunakan saat menuju ke lokasi.
"Kami tidak ingin para pelaku mengetahui kehadiran petugas, jadi perlu strategi khusus," terangnya.
Sebagai efek jera terhadap para pelaku balap liar, pihaknya mengandangkan kendaraan tersebut hingga tiga bulan lamanya.
Baca Juga: Kocak, Pelaku Balap Liar Dihukum Teriak Tirukan Suara Knalpot Brong
"Kalau belum lewat tiga bulan, kami tidak akan mengeluarkan kendaraannya," tegasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunmadura.com dengan judul Penggerebekan Aksi Balap Liar di Sampang Berlangsung Dramatis, Motor Pelaku Terjebak Dalam Lumpur
Source | : | TribunMadura.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR