GridMotor.id - Ratusan motor diselimuti lumpur tebal setelah banjir di Jatipadang, Jakarta Selatan surut.
Hujan deras hingga menciptakan banjir terjadi hari Sabtu (20/2/2021) kemarin.
Otomatis ratusan motor yang tak sempat dipindahkan akhirnya terendam banjir.
Seperti yang dialami warga RT 09 RW 03 Kelurahan Jatipadang, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Tegang Banget, Video Evakuasi Motor Honda BeAT Diterjang Banjir Bandang
Baca Juga: Bayar Seikhlasnya, Motor Lolos dari Banjir Naik Ojek Gerobak
Banjir di Jatipadang mulai surut hari ini, Minggu (21/2/2021).
Sejumlah warga mulai sibuk membersihkan rumah dari sisa lumpur dan tumpukan sampah yang masuk ke dalam rumah dan pekarangan.
Suyat, Ketua RT setempat mengatakan tinggi genangan banjir di wilayahnya bervariasi, yakni sekitar 1 hingga 2 meter.
Akibat bencana ini, kata Suyat, ratusan unit motor warga dan lima unit mobil terendam air dan dipenuhi lumpur.
Baca Juga: Motor Terendam Banjir, Cepet Pakai Oli Bekas Biar Mesin Tetap Aman
"Kerugiannya yang paling tinggi ini ada ratusan motor sama lima mobil warga saya yang terendam, bahkan ada yang terseret air," kata Suyat dikutip dari Tribunnews, Minggu (21/2/2021).
Rumah Suyat juga ikut kebanjiran, dengan ketinggian air mencapai 1,2 meter.
Suyat menjelaskan, banjir yang dialami warganya kali ini merupakan yang terparah selama beberapa tahun belakangan.
"Tiap tahun memang selalu banjir, karena kali nya kan deket, tapi ini yang paling parah," ujarnya.
Baca Juga: Bekasi Geger, Banjir Bikin Honda BeAT dan Motor Lain Keok, Ini Videonya
Dia menyebut sebanyak 275 Kepala Keluarga terdampak akibat banjir tahun ini.
Dengan sebagian besar dari mereka mengungsi di empat titik pengungsian yang disediakan.
"Dari 275 KK sebagian besar ngungsi di Masjid Muttaqin, gedung madrasah sama di musholla di atas,"
"Tapi kalau yang punya rumah 2 lantai mereka menetap," ungkapnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Banjir di Jatipadang Surut, Ratusan Motor dan Mobil Warga Berbalut Lumpur Tebal
Source | : | Tribunnews.com |
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR