"Dia memulai musim sebagai orang berbeda. Jadi logis jika Fabio, Maverick dan Valentino berada di depan awalnya," beber Jarvis mengutip Corsedimoto.com.
"Tapi berhasil mengakhiri musim 13 poin di belakang Mir, itu sangat mengejutkan, buatnya dan begitu juga buat kami," jelasnya.
Sayangnya, Yamaha memastikan tidak bisa mewujudkan untuk memberi motor spek pabrikan ke Morbidelli.
"Aku setuju dengan orang-orang yang bilang bahwa dia pantas mendapatkannya, dan jika dalam situasi normal maka itu mungkin bisa diwujudkan," ungkapnya.
Baca Juga: Enggak Ada Hujan, Ayah Jorge Lorenzo Malah Serang Valentino Rossi dan Juara Dunia MotoGP 2020
"Tapi Covid mengubah banyak hal. Motor M1 pabrikan lebih mahal dari spek A milik Franco dan tidak mungkin mencari uang untuk membangun motor keempat dalam waktu sesingkat ini," beber Jarvis.
"Tapi kami yakin nantinya akan ada hal yang bagus ke depannya," tegas Jarvis sambil mengakhiri
Source | : | Corsedimoto.com |
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR