GridMotor.id - Sempat didekati Ducati Jorge Lorenzo blak-blakan menolaknya, padahal kesepakatan tinggal dikit lagi.
Jorge Lorenzo mengaku tidak akan kembali full time ke MotoGP dan ini sudah jelas untuk beberapa waktu.
Tetapi untuk menolak penandatanganan kontrak itu adalah Jorge sendiri, yang lebih memilih untuk mengabdikan dirinya pada kehidupan yang lebih riang, relaksasi, kesenangan, bisnis, investasi.
Dia telah mengumpulkan anggaran yang besar dan lingkaran pertemanan serta profesional untuk dapat memperoleh kehidupan yang cukup nyaman.
Baca Juga: Gak Ada Angin Gak Ada Hujan, Jorge Lorenzo Siap Balik Lagi ke Ducati
Baca Juga: Galau di Yamaha, Jorge Lorenzo Malah Komentar Begini Saat Ditanya Kemungkinan Gabung Lagi ke Ducati
Namun selama lockdown, kesepakatan antara Jorge dan Ducati tinggal selangkah lagi dari kesepahaman.
"Itu adalah kemungkinan yang sangat nyata, yang akan segera terwujud," aku pembalap asal Spanyol itu dalam wawancara dengan Motorsport.com.
Semuanya dimulai dengan panggilan telepon dari Gigi Dall'Igna ke Jorge pada kesempatan ulang tahunnya (4 Mei), di mana masalah pribadi dan profesional dibahas.
“Tak lama setelah itu, Michele Pirro mengirimi saya pesan setengah bercanda dan setengah serius yang menanyakan apakah saya ingin kembali ke Ducati."
Baca Juga: Begini Reaksi Valentino Rossi Setelah Tahu Jorge Lorenzo Resmi Jadi Test Rider Yamaha
"Antara panggilan Gigi dan pesan Michele, saya melihat ada minat tertentu dari Ducati dan saya mulai mempertimbangkan ide untuk bersaing lagi,” lanjutnya.
Negosiasi sudah dimulai, semacam pra-kontrak yang mengikat kedua pihak untuk waktu yang singkat.
Namun saat memutuskan Jorge Lorenzo lebih suka menyerah.
“Saya minta maaf untuk mengatakan tidak kepada Gigi, karena saya membuatnya terlihat buruk dengan pabrikan."
"Jika sudah lebih jelas, kami tidak akan memulai negosiasi."
"Yang benar adalah, bahwa saya akan selalu bersyukur atas kepercayaan yang ditunjukkan, tetapi pada saat itu saya merasa bahwa saya seharusnya hanya memikirkan diri saya sendiri,” ujar Jorge.
Peluang untuk kembali ke balapan MotoGP semakin memudar, tetapi ia berharap dapat menjaga komitmennya sebagai pembalap penguji bersama Yamaha.
Seminggu lalu Valentino Rossi dan Fabio Quartararo mengadu kepada pabrikan asal Iwata tentang kurangnya komitmennya pada M1.
Jorge Lorenzo menyalahkan keadaan darurat virus Corona karena kurangnya tes.
Sekarang beberapa merek lain telah mendekatinya untuk menjadikannya sebagai test rider.
Terserah Yamaha untuk meyakinkan mantan juara bertahannya.
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR