Ia mencoba mengetik dengan beberapa jemari tangan kanannya yang masih berfungsi. Pelan-pelan, El Ibnu pun menceritakan sakitnya itu
Awalnya, El Ibnu diserang stroke ringan pada 15 Januari 2015.
Kemudian enam bulan setelahnya, pada bulan Juli 2015, kondisinya menurun dan semakin memburuk pada Januari 2016 hingga membuatnya kehilangan fungsi tubuh
Apesnya, sang istri enggan merawat El Ibnu. Ia memilih pergi bersama anak-anak mereka yang kini berusia 8 dan 6 tahun.
Istri El Ibnu melayangkan gugatan cerai ke Pengadilan Agama Bandung pada September 2016
El Ibnu pun tak bisa berbuat apa-apa. Ia tak bisa hadir dalam persidangan tersebut karena seluruh badannya lumpuh.
Sampai akhirnya, majelis hakim baru memutus perceraian El Ibnu dan sang istri pada Maret 2017
Ketika ditanya penyebab di balik kepergian istrinya, El Ibnu langsung mengetik jawabannya di ponsel.
Source | : | |
Penulis | : | M Aziz Atthoriq |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR