Baca Juga: Ketika Nikah Ria Irawan Naik Yamaha NMAX dan Ternyata Pernah Dapat Kiriman Bunga Anggrek dari Jokowi
Keterangan Pak RT
Pasca menikah, MU harus memupus keinginannya untuk bulan madu dan menikmati malam pertama, karena Mita bilang padanya, “Aku lagi datang bulan.”
Malam kedua, MU kembali mengajak Mita untuk berhubungan intim namun kembali ditolak.
Bahkan, Mita justru meminta MU untuk menceraikan dirinya. Selanjutnya, Mita yang laki-laki ini juga sempat kabur dari rumah.
MU mulai curiga dan diam-diam mencari tahu identitas Mita yang sebenarnya.
MU terkejut usai kepala RT setempat mengatakan Mita sebenarnya berjenis kelamin laki-laki.
“Mita adalah warga Pejeruk, Ampenan, Mataram. Dia adalah laki-laki,” beber Kepala RT.
Baca Juga: Enggak Tau Malu, Situs Kitabisa Disalahgunakan Untuk Minta Bantuan Cicilan Motor Sampai Modal Nikah
Mita Dibekuk Polisi
Mita merupakan seorang laki-laki, dengan nama asli S atau Adi, warga dari Pejarakan Karya (Pejeruk).
S atau Adi bekerja sebagai perias pengantin dan juga biasa menggunakan nama samaran Mita.
Penemuan inilah yang kemudian membuat MU langsung menginformasikan orang tuanya dan lantas menceraikan Mita.
Karena merasa sudah ditipu, MU melaporkan apa yang telah menimpanya ke Polsek Kediri, pada Jumat (05/06/2020).
Berikutnya Mita dibekuk oleh polisi dan ditetapkan sebagai tersangka. Kasus penipuan tersebut dilimpahkan ke Polres Lombok Barat dengan alasan untuk menghindari kemarahan warga Desa Gelogor yang merasa telah ditipu mentah-mentah.
Source | : | PMJNEWS.com |
Penulis | : | Indra GT |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR