Gridmotor.id - Gara-gara tidak senang geber motor terlalu kencang, seorang pemotor di Bangka Selatan, tewas setelah ditikam pisau.
Korban bernama Deris (36) warga Dusun Serdang Desa Jelutung II, Kabupaten Bangka Selatan, Rabu (3/6/2020).
Video Aksi pembunuhan ini pun sempat viral di media sosial.
Aparat kepolisian mengetahui adanya peristiwa pembunuhan tersebut langsung mengejar pelaku bernama Joka yang kabur usai menusuk Deris dengan pisau.
Kapolsek Simpang Rimba, Iptu Perdana menyatakan Joka (32) sempat melarikan diri dengan menggunakan sepeda motor Yamaha Jupiter MX menuju arah Kecamatan Payung.
"Setelah kami mendapat info keberadaan pelaku, kami berhasil mengamankannya sekitar pukul 17.15 WIB," ungkap Perdana kepada Bangkapos.com, Rabu (3/6/2020).
Pengamanan lanjut Perdana dilakukan dengan berkoordinasi dengan Kapolsek Payung AKP Hendri Amor.
"Pelaku saat kita amankan mengakui jika dirinya telah melakukan penikaman terhadap Korban dan saat ini kami bawa ke Mapolres Bangka Selatan," kata Perdana.
Kasat Reskrim Polres Bangka Selatan, AKP Albert Daniel Tampubolon menyebutkan Deris (36) warga Dusun Serdang Desa Jelutung II yang menjadi korban pembunuhan tewas lantaran ditusuk menggunakan sebilah pisau.
Lebih lanjut AKP Albert menyatakan korban yakni Deris (36) ditusuk pada bagian dada sebelah kiri sehingga menyebabkan meninggal dunia.
"Info yang kita dapatkan di lokasi penyebabnya adalah pelaku tidak senang kepada korban sehingga menusuk dada korban," ujar AKP Albert pada Rabu, (3/6/2020) malam.
Lebih rinci AKP Albert menyatakan penusukan terjadi lantaran pelaku yang diketahui bernama Joka (32) tidak senang saat korban melintas dengan kecepatan yang tinggi.
Baca Juga: Jos Pemudik Mudik Pulang Kampung Lancar Jaya Pemotor Bisa Geber 170 Km/jam
Sementara itu korban saat dilarikan ke Puskemas Simpang Rimba, nyawa Deris (36) sudah tidak tertolong.
Artikel ini telah tayang di posbelitung.co dengan judul Geber Motor Terlalu Kenceng Pemotor Tewas Ditikam, Aksinya Viral di Media Sosial
Source | : | POSBELITUNG.CO |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR