Dalam perjalanan, tepatnya di pertigaan Sasak Beureum Desa Jatitujuh, Serda Ade Irawan melihat orang yang mengalami gangguan jiwa tanpa busana tidur di tengah jalan.
"Secara spontan, Serda Ade Irawan membujuk dengan ajakan supaya berpindah ke tempat yang tidak mengganggu lalu lintas," papar Wellyanto. Usaha Serda Ade Irawan tak mudah, karena orang yang mengalami gangguan jiwa tersebut enggan untuk dipindahkan.
Lalu, ia mencoba membujuk dengan memberikannya sebatang rokok.
"Setelah dibujuk dengan diberikan rokok, baru orang yang alami gangguan jiwa tadi mau mendengar ajakan Serda Ade Irawan," ujar Wellyanto.
Setelah sampai di tempat yang aman, Serda Ade Irawan pulang ke rumah dan meninggalkan orang tersebut untuk mengambilkan baju, celana, dan makanan.
Ia kemudian kembali ke tempat tersebut dan memakaikan pakaian yang diambilnya dari rumah.
"Setelah diberikan baju celana dan makanan, Serda Ade Irawan melanjutkan perjalanan menuju Desa Panongan," ujar Wellyanto.
"Serda Ade Irawan tidak mengetahui bahwa kejadian tersebut ada masyarakat yang merekam video," lanjut dia.
Wellyanto mengungkapkan, ia sangat mengapresiasi tindakan anak buahnya tersebut.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR