GridMotor.id - Tiga orang jambret seumuran pemuda tanggung ditangkap polisi dengan cara kocak usai mereka berusaha sembunyi di kubangan dan semak-semak.
Tiga pelaku itu ditangkap Tim Anti Bandit Polsek Sukolilo Surabaya di kawasan Jalan Raya Kertajaya Indah Timur, Sabtu (16/5/2020) dini hari.
Para jambret yang tertangkap yakni Jaka Wahyu Pratama (19), BDS (16), dan Surya Cipta Perdana (21).
Mereka berdomisili di pemukiman yang sama yakni di daerah Gubeng Surabaya.
Baca Juga: Modus Pura-pura Tanya Jalan, Tas Seorang Guru Ngaji Diambil Jambret Bermotor, Aksinya Terekam CCTV
Baca Juga: Teriak Tak Berdaya, Seorang Ibu Jadi Korban Jambret Tas Kesayangan Tinggal Kenangan
Tiga jambret itu hanya bisa tertunduk lesu seraya menutupi wajah, saat dikeler anggota Tim Anti Bandit Polsek Sukolilo, dini hari.
Mereka merupakan komplotan jambret yang baru saja melancarkan aksi terhadap satu diantara warga yang melintas di kawasan tersebut.
Dilasnir dari Surya.co.id, Kapolsek Sukolilo AKP Subiyantana melalui Kanit Reskrim Polsek Sukolilo Iptu Zainul Abidin menerangkan, sekira pukul 01.30 WIB, tiga komplotan jambret itu menyasar salah seorang warga yang melintas di kawasan jalan tersebut.
"Korban naik sepeda angin untuk membeli makanan sahur, di lokasi jalan itu dipepet, tas di jambret tiga pelaku," katanya, Minggu (17/5/2020).
Baca Juga: Viral Video Cewek Lagi Live Streaming Jadi Korban Jambret Motor, Wajah Pelaku Sempat Terekam
Modusnya, terbilang berani. Para pelaku yang berbonceng tiga orang menunggangi motor Honda CBR itu, mendekati korbannya yang tengah melintas menaiki sepeda angin.
Lalu para pelaku berpura-pura meminta rokok kepada korban.
Setelah memastikan korban menghentikan laju sepeda anginnya itu.
Para pelaku sontak menarik tas milik korban, lalu kabur dengan menggeber kencang motor yang mereka kendarai.
Baca Juga: Parah Banget, Jambret Beraksi Sambil Tertawa Usai Bawa Kabur Tas, Korban Nyaris Tersungkur di Aspal
"Mereka lari melewati pos satpam perumahan yang ada di sana, masuk ke dalam semak-semak," jelasnya.
Entah mungkin berniat mengelabuhi korban dan warga yang terlanjur dibuat geger dengan aksi kriminalitas menjelang waktu sahur tiba.
Ternyata, ungkap Subiyantana, satu di antara pelaku berusaha menghilangkan jejak dengan cara bersembunyi di dalam kubangan air.
"Dia menyelam, hanya kelihatan mukanya saja, buat pernafasan, ya ketahuan petugaslah, kemudian ditangkap," tuturnya.
Kemudian, dua orang pelaku lainnya diringkus petugas di lokasi yang tak jauh dari kubangan air yang digunakan tersangka lainnya bersembunyi.
Dua orang tersangka lainnya ternyata bersembunyi di semak-semak dengan cara merebahkan diri, dengan maksud mengelabuhi petugas.
Namun upaya mereka gagal total saat petugas tak sengaja menyentuh anggota badan dari para pelaku yang membenamkan diri dalam semak belukar.
"Petugas gak sengaja menyenggol, terus diberi tembakan peringatan ke udara, mereka baru menyerah," pungkasnya.
Source | : | surya.co.id |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR