Setelah keributan terjadi, ketiga pelaku lainnya lalu mendatangi kedua driver ojol tersebut dan melakukan pemukulan secara bersama-sama.
"Tidak lama kemudian, datang enam orang driver ojol lainnya, yang kemudian ikut menjadi korban pemukulan oleh para pelaku," ungkapnya.
Informasi yang berhasil dihimpun, keributan semakin memanas sehingga para driver ojol ini pun berlarian menyelamatkan diri masing-masing, begitu juga para pelaku juga ikut melarikan diri.
Adapun dugaan keributan terjadi, berawal dari uang parkir.
"Saat itu korban hendak membeli ikan, tapi korban dimintai uang parkir, walaupun hanya berhenti sebentar dan tidak jadi belanja," kata rekan korban yang enggan menyebutkan identitasnya.
Namun, diduga korban yang belum diketahui identitasnya ini tidak mau membayarkan uang parkir, perkelahian pun terjadi.
Sehingga korban langsung dikeroyok dan menjadi bulan-bulanan meski sudah mencoba menyelamatkan diri.
Tak sampai disitu, beberapa rekan korban yang mendapatkan kabar pemukulan ini langsung mendatangi lokasi kejadian.
Source | : | Tribun Medan |
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR