GridMotor.id - Aksi pencurian motor kembali terjadi di Bandar Lampung pada Sabtu (8/2/2020) pagi buta.
Aksi pencurian motor tersebut dilakukan oleh kawanan pencuri dengan bersenjata api.
Pencurian tersebut terjadi di indekos Jalan Dipangga Satya, Gang Mandiri X Nomor 67, RT 8 Lingkungan 1, Kecamatan Rajabasa, tak jauh dari Sekolah Global Madani
Melansir dari Tribunlampung.com, kejadian pencurian terjadi di rumah kos Yuli Kurniawati (58).
Kawanan pencuri tersebut menggasak dua unit sepeda motor merek Honda BeAT. Mereka beraksi tak sampai 2 menit.
Dua motor yang raib masing-masing milik Erika Widiastuti (22), penghuni kos, dan Yuli Kurniawati, pemilik kos.
Erika mengetahui motornya hilang sekitar pukul 05.00 WIB. Ia awalnya mendengar suara motor menyala.
Saat keluar rumah, ia terkejut melihat pintu gerbang sudah terbuka.
"Biasanya 'kan abang, anak (menantu) ibu kos, salat subuh ke masjid. Kebetulan subuh hari ini salat di rumah," tutur Erika.
"Aku dengar suara motor hidup. Waktu keluar rumah, gerbang sudah terbuka, dua motor hilang," sambungnya.
Erika memperkirakan curanmor terjadi tak sampai dua menit.
"Nggak sampai dua menit, pelaku sudah bawa motor keluar gerbang," katanya.
Baca Juga: Maling Motor Makin Pintar, Modal Korek Api Motor Korban Dibawa Kabur, Pemilik Lemas Menahan Tangis
Erika kehilangan motor Honda BeAT bernomor polisi BE 4879 AF warna kombinasi putih oranye.
Sementara Yuli, pemilik kos, kehilangan motor Honda BeAT BE 4535 AL warna kombinasi hitam kuning.
Peristiwa curanmor ini terekam kamera closed circuit television (CCTV).
Dari rekaman CCTV, pelaku curanmor berjumlah empat orang. "Dari rekaman CCTV, pelaku bawa senjata api," ujar Erika.
Baca Juga: Maling Motor Antar Provinsi Dibekuk Polisi, 17 Motor Curian Diamankan
Berbagi Peran
Berdasarkan rekaman CCTV, empat pelaku tampak berbagi peran.
Dua orang berjaga di luar gerbang, sedangkan dua orang masuk ke area indekos. Keduanya masuk dengan cara membobol kunci gerbang.
Satu dari dua pelaku ini membawa senpi. Pelaku bersenpi ini membawa keluar motor milik Yuli.
Baca Juga: Maling Motor Merajalela di Sidoarjo, Dalam Semalam 3 Motor Raib, Warga Ketakutan
Setelah itu, ia masuk lagi sembari mengeluarkan senpi dari saku celana.
Sementara rekannya mengutak-atik stang motor milik Erika, lalu membawa keluar motor tersebut.
Erika mengaku telah mengunci stang motornya ke arah kanan.
Untuk menghidupkan motornya pun, beber dia, harus menekan kode tertentu.
Baca Juga: Maling Pingsan Dihajar Mantan Anggota Kopassus, Honda Supra X Ditinggal Kabur
"Motor aku 'kan ada pengaman tambahan. Jadi, nggak bisa starter kalau belum klik gitu. Dan starter-nya juga lagi rusak, harus ngengkol," terang perempuan yang bekerja sebagai presenter ini.
Erika pun heran bagaimana pelaku menghidupkan motornya.
"Nggak tahu gimana cara pelaku hidupin motor aku. Cepet banget, tiba-tiba motornya sudah hidup," ujarnya.
Gembok Jadi Sasaran
Baca Juga: Maling Koplak, Honda Vario Punya Anggota Marinir Masih Nekat Dibawa Kabur, Pelaku Bernasib Tragis
Kawanan maling motor ini tidak hanya menggasak dua motor di indekos yang letaknya di samping rumah Yuli Kurniawati ini.
Mereka juga membawa gembok gerbang rumah Yuli.
Yuli mengungkapkan gembok gerbang indekos miliknya berukuran cukup besar.
"Kunci gembok besar juga mereka bawa. Biasanya aman-aman aja di sini," katanya.
Baca Juga: Maling Bergaya Buser Tenteng Pistol, Korban Gak Berkutik Ketakutan, Honda BeAT Sukses Dibawa Kabur
Yuli dan Erika telah melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kedaton, Sabtu siang.
Laporan masuk dengan nomor LP/164/ll/2020/LPG/Resta Balam/Sektor KDT dan LP/165/ll/2020/LPG/Resta Balam/Sektor KDT.
"Sudah lapor ke Polsek Kedaton, karena 'kan yang berwenang menangani kasus ini Polsek Kedaton," ujar Erika.
Kapolsek Kedaton Komisaris Pol Muhammad Daud membenarkan terjadinya curanmor tersebut.
Baca Juga: Maling Punya Kunci Ajaib, Motor Dengan Penutup Kunci Magnet Sudah Tidak Aman Lagi
Pihaknya segera melakukan penyelidikan.
"Kami sudah membentuk tim untuk melakukan penyelidikan," katanya melalui ponsel.
Source | : | Tribun Lampung |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR