Gridmotor.id - Polwan cantik jago naik Motor Gede (moge), ternyata beliau juga istri dari Lurah di Riau.
Polwan bernama Brigadir Nitha Listasary bertugas di Ditlantas Polda Riau dan memiliki keahlian yang tidak banyak orang bisa.
Ia bisa mengendarai moge Polisi Lalu Lintas (Polantas) dan memainkan atraksi dengan kendaraan tersebut.
Untuk mengendarai saja sudah sulit apalagi memainkan dengan atraksi berbagai formasi diatas kendaraan besar tersebut.
Namun bagi Nitha itu sudah menjadi hal yang biasa dan bukan hal yang menakutkan lagi.
Nitha mulai ikut kendarai Moge itu sejak 2011, saat itu baru bergabung dengan DitLantas Polda Riau.
Mereka saat itu diminta untuk bisa menampilkan atraksi dengan kendaraan moge pada acara-acara tertentu.
"Belajarnya sekitar sebulan, dan sudah bisa langsung pandai," ujar Nitha bercerita dengan tribunpekanbaru.com Senin (20/1/2020).
Selama mengendarai motor gede ini, ternyata Nitha juga pernah mengalami kecelakaan, namun saat itu hanya cedera ringan saja di bagian tangan.
"Alhamdulillah cuma sekali terkilir saja, kalau luka parah Alhamdulillah tidak pernah," ujar Nitha yang saat ini bertugas di bagian Regident Samsat UPT Simpang tiga itu.
Nitha terus menikmati profesinya mengendarai moge ini, apalagi setiap ada acara tertentu, mereka selalu tampil menghibur dengan penampilan kendaraan moge tersebut.
Meskipun saat ini Nitha sudah menjadi istri dan ibu dari anaknya, namun aktivitasnya mengendarai moge tidak berhenti.
Baca Juga: Patroli Pengamanan Pemilu 2019, Polwan Cantik Ini Bikin Gagal Fokus
Ia selalu tampil di setiap kegiatan.
"Paling suami selalu ngingetin, bilang hati-hati ya,"ujarnya.
Dibalik penampilannya yang garang mengendarai moge, ternyata Nitha juga merupakan ibu PKK Kelurahan Tangkerang Labuai, karena suami Nitha menjabat sebagai Lurah disana.
"Satu sisi saya jadi seorang Polwan dengan Moge saya, dan disatu sisi saya juga harus jadi ibu PKK Kelurahan (bu lurah),"ujar Nitha.
Baca Juga: Kalau Yang Razia Polwan Cantik Bernama Vani Simbolon Langsung Ngaku Salah Aja Deh...
Saat ditanya membagi waktu antara pekerjaannya sebagai polwan dan ibu PKK Kelurahan, menurut Nitha tugasnya sebagai ibu lurah dibuatnya fleksibel.
"Kalau untuk pertemuan ibu PKK biasanya menyesuaikan waktu yang disaat waktu tidak dinas. Kalau misalnya untuk acara yang harus mendampingi suami, saya izin sebentar saja, terus saya balik lagi ke kerja saya," ujar ibu satu anak ini yang sedang mengandung anak keduanya ini.
Artikel ini telah tayang di Tribunpekanbaru.com dengan judul STORY - KISAH Polwan Cantik di Riau, Kendarai Motor Gede hingga Berstatus Ibu Lurah
Source | : | Tribun Pekanbaru |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Indra Fikri |
KOMENTAR