Gridmotor.id - Sebuah restoran bernama Kalture Progressive Cafe & Resto di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, viral karena melarang driver ojek online (ojol) masuk ke area restoran.
Sontak peraturan tersebut membuat netizen bertanya-tanya dan tak sedikit yang tersulut emosi.
Beberapa dari mereka mengecam peraturan tersebut, namun ada juga yang mendukung.
Mereka yang mendukung berasumsi jika hal tersebut merupakan hak manajemen restoran demi membuat nyaman para pengunjung.
Kabar tersebut viral setelah adanya unggahan akun Twitter @GojekOnTwitt beberapa waktu lalu.
Dalam unggahan itu, akun tersebut menunjukkan foto tulisan berupa peringatan yang ditempel di pintu kaca restoran.
Isinya sebagai berikut:
"Go-food dan Grab-food silakan menunggu di area pintu masuk atau di teras !!! Dilarang Masuk ke Dalam Area Restoran!!!".
Akun Twitter @GojekOnTwitt mengunggah foto tersebut dengan keterangan sebagai berikut:
" Segitu hinanya kah kita sampai tidak boleh injak kaki lantai mereka.... Padahal kita tanggung biaya sebelum pick up selesai lewat saldo gopay kita.... Adakah aturan
@gojekindonesia
@gofoodindonesia
@GOFOODpartners yang melarang kami melang kah kesana, jawab annya TIDAK"
Segitu hinanya kah kita sampai tidak boleh injak kaki lantai mereka....
Padahal kita tanggung biaya sebelum pick up selesai lewat saldo gopay kita....
Adakah aturan @gojekindonesia @gofoodindonesia @GOFOODpartners yang melarang kami melangkah kesana, jawabannya TIDAK#LOL pic.twitter.com/C8GI1ocQaK
— sahabat G.O.T (@GojekOnTwitt) January 9, 2020
Artikel ini telah tayang di Tribunmataram.com dengan judul Viral Restoran Larang Driver Ojol Masuk, Ini Kata Manajemen, Salah Paham hingga Takut Ganggu Tamu
Source | : | twitter.com/gojekontwitt |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Indra Fikri |
KOMENTAR