GridMotor.id - Sungai Bengawan Solo yang berada di titik Desa Prambon Wetan, Kecamatan Rengel, Tuban menghubungkan Desa Kedungprimpen, Kecamatan Kanor, Bojonegoro, tampak mengering.
Kekeringan yang melanda sebagian titik bengawan ini diperkirakan sudah berlangsung selama sepekan.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban menyebut, fenomena mengering nya sungai bengawan ini dikarenakan dampak dari kemarau panjang yang telah berlangsung.
Jika kemarau biasanya dimulai dari Juni dan berakhir September hingga Oktober, namun sampai saat ini kemarau masih berlangsung.
Baca Juga: Kasihan, Punya Yamaha NMAX Keren dan Siap Turing, Pemilik Motor Malah Ditertawakan Saat Bertanya
"Sebagian titik di sungai Bengawan Solo kering karena kemarau panjang," Kata Plt Kepala BPBD Kabupaten Tuban, Emil Pancoro dikonfirmasi, Rabu (30/10/2019).
Dia menjelaskan dari hasil prediksi prakiraan cuaca, hujan akan turun pada bulan November mendatang, tepatnya pada minggu ketiga.
Artinya di waktu tersebut, diprediksi kemarau akan berakhir.
Sedangkan untuk kekeringan Bengawan Solo tidak hanya terjadi di Prambon Wetan yang menghubungkan Kedungprimpen.
Source | : | Tribun Jatim |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR