Bukan Hanya Ngegas Doang, Ini Riding Potition Yang Benar Untuk Safety

Gridmotor.id - Posisi berkendara atau riding potition sangat berpengaruh dalam keamanan dan keselamatan saat kita berkendara.

Memang yang paling penting saat mengendarai motor adalah riding position atau posisi  berkendara.

Dan riding potition atau posisi berkendara yang baik den benar berlaku untuk semua jenis motor.

Tidak terkecuali termasuk skutik yang sering disepelekan karena 'tinggal gas'.

Baca Juga: Maling Punya Kunci Ajaib, Motor Dengan Penutup Kunci Magnet Sudah Tidak Aman Lagi

Baca Juga: Ribut Pasang Stiker Transparan di Speedometer Skutik Adventure Honda ADV 150, Ternyata Sudah Banyak Yang Jual Stickernya

Apalagi buat para biker cewek, yang banyak memilih skutik dalam aktifitas sehari-hari.

Nah, Eka Yolahati dari PT Indako Trading sebagai Main Dealer Honda di Sumatera Utara, memberikan tips nih soal riding position naik motor matic.

Eka yang merupakan instruktur safety riding spesialis matik, mengatakan ada 7 hal penting mengenai postur tubuh, saat mengendarai skutik.

Berbicara di sela-sela acara Astra Honda Safety Riding Instructors Championship 2019, Eka mengatakan hal pertama yang harus diperhatikan adalah pandangan mata.

Baca Juga: Beli Ban Baru Mendadak Terkelupas, Padahal Saat Beli Terbungkus Rapih

“Pandangan mata harus lurus ke depan, boleh melihat ke kiri ataupun kanan, tapi hanya sepersekian detik,” sebut Eka di bilangan Medan, Sumatera Utara, Selasa siang (30/72019).

“Jangan terlalu percaya dengan spion, karena mereka punya blind spot, jadi sebelum berbelok ada baiknya lihat dulu ke kiri maupun kanan selama sepersekian detik,” lanjut Eka.

Kedua, Eka mengatakan bahwa pundak sang pengendara harus rileks.

Karena kalau terlalu tegang dan kaku, si pengendara akan lebih cepat capek.

Baca Juga: Pembalap MotoGP Paling Tajir Musim Ini, Marc Marquez Kalahkan Rossi!

“Ketiga, lengan tidak boleh terlalu lurus, tapi harus membengkok dan membentuk sudut,” tunjuk Eka dengan contoh Honda Vario 150 terbaru.

Eka mengatakan bahwa dengan membentuk sudut, lengan dapat bertindak sebagai ‘suspensi’ saat melakukan pengereman.

Fungsinya tentu mengurangi beban yang harus ditahan sikut, sehingga badan tidak cepat pegal.

Keempat, Eka berkata bahwa menarik tuas rem dengan empat jari itu lebih baik.

Baca Juga: Isu Valentino Rossi Akan Pensiun, Tangan Kanannya Angkat Bicara

Karena membuat posisi tangan menutup gas secara otomatis, ketika mengerem mendadak.

“Kalau dua jari nanti posisi gas masih terbuka, apalagi orang Indonesia terutama ibu-ibu, kan panikan, jadi saat ngerem posisi gas masih terbuka, masuk parit deh akhirnya” canda Eka.

Kelima adalah posisi pinggul harus pas di jok, untuk mendapatkan posisi berkendara yang lebih nyaman.

Keenam, posisi lutut kalau dilihat dari depan harus lurus sejajar.

Baca Juga: Pemprov DKI Jakarta Akan Mengkaji Aturan Ganjil Genap Untuk Motor

Tujuannya agar lutut tertutup dan terlindungi, oleh sayap depan motor.

“Misalnya ada bus lewat, kalau lutut kita keluar dari sayap depan motor, otomatis yang tertabrak duluan pasti lutut kita,” ucapnya.

Yang terakhir adalah posisi kaki yang harus lurus di pijakan, atau dek depan motor si pengendara.

“Jadi tidak boleh terlalu ke depan, tidak boleh juga terlalu ke belakang,” tutup Eka.

Nah, jadi lebih diperhatikan ya riding position kita saat naik motor skutik!

Artikel ini telah tayang di MOTOR Plus-online.com dengan judul Masih Banyak Salah, Begini Posisi Riding Naik Motor Skutik Yang Safety