Gridmotor.id - Pabrikan motor Jepang adu gengsi di Suzuka 8 Hours Endurance Race 2019.
Di ajang Suzuka 8 Hours Endurance Race 2019 pabrikan motor asal Jepang bela-belain menurunkan pembalap terhebat.
Demi meraih kemenangan di Suzuka 8 Hours Endurance Race 2019, (28/7/2019) sampai memboyong pembalap WSBK.
Kebetulan WSBK memang sedang jeda libur sehingga pembalapnya bisa ikutan Suzuka 8 Hours Endurance Race 2019.
Baca Juga: Valentino Rossi Latihan Pakai Yamaha R1 Tidak Pakai M1, Ini Alasannya
Baca Juga: Ini Yang Bikin Harga Motor Pakai Rem ABS Lebih Mahal, Ternyata Ada Kelebihan dan Kekurangan
Seperti tim Yamaha pabrikan mendatangkan Michael van der Mark dan Alex Lowes dari WSBK dikombinasikan dengan test rider Yamaha Jepang, Katsuyuki Nakasuga.
Lebih heboh lagi, Kawasaki menurunkan semua pembalapnya yang berlaga di WSBK mulai dari Jonathan Rea, Leon Haslam dan Toprak Ratzaglioglu.
Sementara Honda pabrikan berbeda kebijakan dengan Yamaha dan Kawasaki.
Tim Honda pabrikan mengandalkan pembalap lapis kedua menurunkan Stefan Bradl (test rider HRC), Takumi Takahasi dan Ryuichi Kiyonari.
Baca Juga: Cari Motor Sport Baru Harga Rp 20 Jutaan, Bisa Lirik Honda dan Yamaha
Bahkan duel tim pabrikan di Suzuka 8 Hours di sirkuit Suzuka itu terbilang sengit sejak start.
Suzuki, Kawasaki, Yamaha dan Honda saling berduel jarak dekat.
Hingga jelang 10 menit terakhir Suzuka 8 Hours, terjadi insiden yang membuat Jonathan Rea (Kawasaki Racing Team 8 Hours) mengalami crash akiba ceceran oli dari motor tim Suzuka Endurance Racing Team yang bermasalah.
Efeknya, bendera merah pun dikibarkan tanda balapan dihentikan.
Baca Juga: Maxi Yamaha Day 2019 Di Puncak Tinambung Sulawesi Kedatangan Tamu Jauh
Karena total balapan sudah mencapai lebih dari 75% dari total waktu atau lap, maka Suzuka 8 Hours 2019 dinyatakan selesai.
Sempat simpang siur hasil Suzuka 8 Hours 2019 terlebih saat Jonathan Rea yang jadi pimpinan balapan mengalami crash.
Otomatis, tim Yamaha Factory Racing sempat berpesta merayakan kemenangan.
Namun, race direction menganulir pesta kemenangan Yamaha karena saat Jonathan Rea terjatuh sejurus kemudian bendera merah dikibarkan.
Baca Juga: Suzuki Adress Playful Launching 10 Warna Baru, Ada Pilihan Mattenya
Aturan yang berlaku hasil akhir ditetapkan dari lap sebelum bendera merah dikibarkan.
Dari aturan tersebut, maka Jonathan Rea masih memimpin balapan.
Alhasil, keputusan race direction menatapkan bila Kawasaki Racing Team.
Sejarah bagi kubu Hijau mengingat sepanjang sejarah balap ketahanan Suzuka 8 Hours terakhir juara tahun 1993 silam.
Baca Juga: Honda ADV 150 Baru Dilaunching, Ferrox Langsung Jual Filter Udaranya
Kawasaki butuh 26 tahun lamanya untuk bisa menjuarai Suzuka 8 Hours.
Beberapa musim sebelumnya praktis Suzuka 8 Hours dikuasai pabrikan Yamaha dan Honda.
Nggak sia-sia tim Kawasaki menurunkan pembalap terbaik di ajang WSBK tampil di Suzuka 8 Hours.
Jonathan Rea, Leon Haslam dan Toprak Ratzaglioglu membuat gengsi Kawasaki di Suzuka 8 Hours makin diperhitungkan.
Artikel ini telah tayang di MOTOR Plus-online.com dengan judul Gak Sia-Sia Turunkan Pembalap WSBK, Kawasaki Juara Suzuka 8 Hours 2019
Source | : | MOTOR Plus-online.com |
Penulis | : | Indra GT |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR