Gridmotor.id - Sangat mengganggu kalau kita sedang riding ban motor kempes.
Banyak waktu tersita untuk menambal ban motor yang kempes lagi di jalan.
Mencari tukang tambal yang belum tentu dekat dengan lokasi kejadian ban motor bocor.
Sehingga banyak bikers yang memilih menggunakan ban motor tubeless demi amannya perjalanan.
Baca Juga: Biasa Bawa Motor Balap, Danilo Petrucci Baru Mau Bikin SIM Motor
Baca Juga: Ternyata Jorge Lorenzo Kontak Ducati, Pindah Tim Lagi Tahun Depan?
Salah satu kelebihan dari ban tubeless adalah, jika terjadi bocor angin enggak langsung habis.
Tidak seperti yang terjadi pada penggunaan ban dalam yang kalau terkena paku langsung kempes total.
Saat ban tubeless terjadi kebocoran, sebelum angin habis sudah bisa dirasakan dengan ciri motor menjadi terasa berat.
Sehingga kita bisa mencari tukang tambal ban untuk menambal ban tubeless yang bocor.
Baca Juga: Daftar Harga Moge Honda Baru Juli 2019, Yang Paling Murah Ini Bro
Jika ban motor tubeless mengalami bocor, biasanya ditambal dengan cara ditusuk dari bagian luarnya.
Disampaikan oleh Jimmy Handoyo, Technical Service & Development Dept. Head PT Suryaraya Rubberindo Industries selaku produsen FDR Tire.
"Proses menambal ban bocor dari luar ini adalah cara yang sudah dikenal orang kebanyakan karena paling sering ditawarkan bengkel tambal ban," ujar Jimmy Handoyo beberapa waktu lalu.
Metode yang dilakukan tersebut sebetulnya tidak terlalu berdampak banyak pada ban saat motor digunakan.
Baca Juga: Puluhan Pemotor Terjaring Razia, Surat Tidak Lengkap, Ini Videonya
Asalkan kebocoran yang ada memiliki kondisi tertentu.
"Boleh saja ditambal dengan metode string atau tusuk dan sumpal bocor pakai karet jika kebocoran tidak besar pada crown area," lengkapnya.
Crown area adalah, bagian tengah ban yang menapak langsung pada permukaan jalan.
Karena jika tidak, menambal ban tubeless yang bocor dengan cara string secara langsung bisa merusak permukaan ban.
Baca Juga: Bulan Pengampunan Pajak, Bebas Denda Pajak dan Mutasi Kendaraan Bermotor Selama 4 Bulan Saja
Yang lebih parah lagi, cara ini bisa merusak kawat baja pada ban jika dilakukan tidak hati-hati.
Lalu bagaimana cara menambal ban tubeless yang benar dan aman?
Cara lain untuk menambal yang lebih dianjurkan adalah dari dalam, yang lebih dikenal sebagai metode Tiptop.
"Kalau dari dalam, tambalnya pakai penambal khusus berupa rubber patch, lebih dianjurkan karena tidak berisiko merusak struktur ban dan cocok buat kebocoran yang besar," tambah Jimmy.
Baca Juga: Waduh, Mau Berangkat Balap Asia, Tas Dibobol Di Bandara Soetta, Wearpack Hilang!
Meskipun lebih aman dan dianjurkan oleh produsen ban, bengkel yang menawarkan metode tambal dalam pada ban tubeless motor masih sulit ditemui.
Selain juga prosesnya agak ribet, karena perlu melepas ban dari pelek.
Namun, jika darurat dan enggak ada yang menyediakan jasa tambal ban dari dalam atau metode tiptop, apa boleh buat tambal ban dari luar atau metode tusuk jadi satu-satunya pilihan.
Artikel ini telah tayang di MOTOR Plus-online.com dengan judul Gak Harus Ditusuk, Begini Cara Aman Tambal Ban Tubeless, Dijamin Anti Bocor
Source | : | MOTOR Plus-online.com |
Penulis | : | Indra GT |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR