Baca Juga : Sindir Para Haters, Jorge Lorenzo Pakai Helm dengan Tulisan Menohok
Untuk membuktikan apakah power mesin berubah, maka motor berwarna biru putih ini diuji di atas mesin Dynojet 250i.
Dilakukan beberapa kali running.
Tetapi, sebelumnya, penulis sudah melakukan pengukuran power mesin standar sebelum oli mesin dicampur minyak goreng.
Hasilnya, power didapatkan 9,11 hp/ 9.000 rpm, torsi 8,37 Nm/ 6.900 rpm.
Baca Juga : Jadi Perdebatan, Aman Gak Sih Pakai Cairan Anti Bocor di Ban Motor?
Sebelum oli dicampur, minyak goreng menghasilkan power 9,13 hp/ 9.000 rpm dan torsi 8,40 Nm/ 6.400 rpm.
Seperti yang kita tahu bahwa pabrikan oli membuat produknya dengan standar.
Seperti kekentalan atau SAE oli tersebut.
Pengujian seperti JASO (Japan Automobile Standard Organization) yang telah ditetapkan harus dilewatinya agar oli tersebut bisa digunakan untuk mesin motor.
Source | : | Motorplus-online.com |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR