"Penyebab meninggalnya terduga pelaku ini karena dikeroyok oleh para rekan korban dengan cara dipukul dan diinjak-injak," jelasnya dikutip dari Kompas.com, Selasa (27/9/2022).
Dia menjelaskan, terduga pelaku meninggal saat mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara Semarang.
“Dikeroyok oleh rekan-rekan sesama ojol. Meninggal karena dipukul pakai tangan kosong dan helm lalu ketika terjatuh kemungkinan diinjak-injak,” ujarnya.
Akibat meninggalnya salah satu terduga pelaku pengeroyokan, terdapat dua kasus yang kini dalam proses penyelidikan.
Kasus yang pertama yakni pengeroyokan ojol di SPBU Majapahit Semarang dengan korban Hasti Priyo Wasono (54) warga Jalan Ashoda No 5 RT 2 RW 5 Kelurahan Pedurungan Kidul, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang.
Untuk kasus kedua terduga pelaku pemukulan yang dikeroyok oleh rekan ojol atau korban hingga mengakibatkan hilangnya nyawa pelaku.
“Untuk korban yang meninggal dunia, para saksi dan tersangka sudah diamankan. Ada sekitar 5 orang,” jelasnya.
Baca Juga: Modal Ibadah, Driver Ojol Ini Dapat Voucher Pertalite 2 Liter
Kini kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait kasus pengeroyokan ini.
Beberapa saksi dan barang bukti juga diamankan untuk keperluan pemeriksaan oleh kepolisian.
"Kita akan melakukan penyelidikan kedua kasus tersebut," imbuhnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pelaku Penganiaya "Driver" Ojol di Semarang Tewas Dikeroyok Rekan-rekan Ojol"