Gridmotor.id - Pertamina memberikan penjelasan terkait dengan potensi Pertalite pasca adanya penurunan harga minyak dunia.
Pada Jumat (23/9/2022) terpantau harga minyak dunia turun hingga 5 persen.
Usut punya usut, dolar AS mencapai level terkuatnya selama lebih dari dua dekade.
Dikutip dari Reuters, harga minyak mentah berjangka Brent turun sebesar 4,3 dolar AS atau sekitar 4,8 persen sehingga harganya menjadi 86,15 dolar AS per barel.
Sementara, minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS turun 4,75 dolar AS atau 5,7 persen menjadi 78,74 dolar AS per barel.
Itu adalah penurunan minggu keempat berturut-turut untuk kedua minyak tersebut.
Selain itu, harga bensin dan solar di AS juga mengalami penurunan lebih dari 5 persen.
Menurunnya nilai minyak dunia membuka potensi turunya harga Pertalite.
Baca Juga: Setelah Harga Pertalite Naik, Pemotor Rela Bayar Mahal Di SPBU Swasta, Kok Bisa?
Pihak Pertamina pun langsung membuka suara terkait dengan hal tersebut.