Gridmotor.id - Nasib apes para kurir Shopee yang gajinya malah diturunkan saat harga BBM naik dan kalau protes bisa masuk penjara.
Pukulan telak harus diterima para kurir Shopee dikala kenaikan harga BBM.
Tidak seperti para ojol yang tarifnya ikut naik, namun hal tersebut tidak berlaku bagi para kurir yang bekerja di bawah naungan Shopee.
Enggak tanggung-tanggung, pihak Shopee Xpress justru mengambil kebijakan yang makin memukul para kurirnya, yakni menghapus insentif.
"Sangat terasa sekali ya dampaknya penghapusan insentif ini. Harga BBM naik, tapi gaji kami malah turun jauh sampai Rp 45.000," kata Anton, salah satu kurir Shopee Xpress, dikutip dari Kompas.com, Selasa (20/9/2022).
Anton mengatakan, Shopee selama ini menerapkan bayaran per paket untuk para kurir.
Saat itu pula, kurir yang bisa mengantarkan 35 paket sehari akan mendapat insentif sehingga penghasilannya akan mencapai Rp 115.000.
Namun sekarang, sistem insentif itu dihilangkan sehingga kurir hanya mendapatkan bayaran flat Rp 2.000 per paket yang diantarkan.
Baca Juga: Gara-gara Dijanjikan Ini, Seorang Driver Ojol Nekat Jadi Kurir Narkoba
Artinya jika berhasil mengantarkan 35 paket pun, bayaran yang diterima kurir hanya Rp 70.000.
"Tidak sebanding dengan harga BBM, sementara kami tak ada uang bensin. Bensin dan motor dari kami," kata Anton.
Anton dan para kurir pun langsung melayangkan protes pada perusahaan.
Bahkan mereka sempat melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor pusat Shopee di SCBD, Jakarta, pada Jumat (16/9/2022).
Namun, sehari usai aksi itu, akun kurir Shopee milik Eri malah terkena pembekuan atau suspend.
Bahkan beberapa diantara mereka diancam dengan UU ITE dan ancaman penjara.
"Orang gudang kemarin pas kurir mogok mereka melarang larang dibikin status WhatsApp dan media sosial lainnya, mereka menakut-nakuti akan dikenakan pasal UU ITE," kata Eri.
"Saya selama ini kerja benar, enggak pernah dapat protes dari konsumen, tapi tiba-tiba akun kena suspend," kata Eri.
Eri menyebutkan, sejumlah akun milik rekan-rekannya yang memprotes penghilangan insentif juga bernasib serupa.
Baca Juga: Ojol dan Kurir ini Lakukan Balapan Gokart , Kurir Crash hingga Terpental
Namun, Eri sendiri sebenarnya memang sudah bersiap dengan risiko terkena suspend ini.
Ia menilai, jika tak ada perubahan tarif dari pihak Shopee, pekerjaan sebagai kurir di sana tak sepadan dengan imbalan yang diterima.
"Dapet capeknya doang," kata dia.
Di sisi lain, pihak Shopee Xpress mengklaim telah melakukan sosialisasi terkait penghapusan insentif ini kepada para kurirnya dan diterima dengan baik oleh perwakilan Mitra Kurir Shopee Xpress di berbagai daerah di Indonesia.
"Kami juga akan tetap menerima masukan dan aspirasi dari para mitra kurir sebagai pertimbangan di kemudian hari," ujar jubir Shopee.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gaji Kurir Shopee Turun Saat BBM Naik, Mereka yang Protes Diberi Sanksi hingga Diancam UU ITE"