Gridmotor.id - PT Astra Honda Motor memberikan penjelasannya mengenai motor Honda PCX versi listrik yang belum dijual secara massal.
Event Gaikindo Indonesia Internasional Auto Show 2022 menjadi momentum tepat bagi para produsen otomotif untuk memamerkan produk modern dan berteknologi tinggi.
Salah satunya yakni pada berlomba-lomba memamerkan produk motor listrik.
Motor listrik jadi salah satu ikon pertama dalam pameran GIIAS 2022 yang berlangsung dari 11-21 Agustus 2022.
Meski begitu nampaknya motor listrik belum jadi gairah buat PT AHM.
Booth Honda ada dua, booth pertama berada di Pre Function Hall 1 yang diisi motor premium dan jajaran motor gede.
Kedua di Hall 9 ICE BSD City, tepatnya Blok C12 yang menampilkan jajaran di segmen skutik dan sport.
Salah satu motor listrik yang santer dikabarkan segera muncul dan dijual secara massal adalah Honda PCX Electric.
Baca Juga: AHM Bakal Luncurkan Motor Listrik Honda U-Go, Siap-siap Di 2023
Honda PCX Electric sempat mucul di event GIIAS tahun lalu.
Namun pada GIIAS 2022, Honda PCX Electric justru malah absen.
Booth Honda ada dua, booth pertama berada di Pre Function Hall 1 yang diisi motor premium dan jajaran motor gede.
Kedua di Hall 9 ICE BSD City, tepatnya Blok C12 yang menampilkan jajaran di segmen skutik dan sport.
Padahal pameran ini turut jadi momentum pengenalan motor listrik. Di mana merek-merek motor lain yang berpartisipasi, telah memajang motor listrik andalannya.
Ahmad Muhibbuddin, General Manager Corporate Communication PT Astra Honda Motor (AHM), mengatakan, pihaknya mempunyai komitmen untuk berkontribusi menuju era elektrifikasi.
“Kami sudah masuk sejak tahun 2019 dengan PCX Electric. Harapannya, kami sudah siap menuju ke sana jika sudah benar-benar terealisasi,” ucap Muhib, kepada wartawan.
“Tahun ini kami masih kontinyu dengan PCX Electric sambil melihat kebutuhan dan perkembangan pasar,” kata dia.
Baca Juga: Honda Spacy Versi Facelift Sudah Muncul, Tampilannya Lebih Elegan
Sebagai informasi, saat ini Honda masih akan menjajakan PCX Electric dengan skema sewa, khususnya buat perusahaan dengan konsep bussiness to bussiness.
“Nanti pada saatnya yang tepat kita akan sampaikan seperti apa strategi AHM selanjutnya terkait dengan elektrifikasi,” ujar Muhib.