Gridmotor.id - Suporter sepak bola ricuh hingga rusak Yamaha NMAX di Jogja, petinggi Persis Solo ancam mengundurkan diri.
Rombongan suporter diduga kuat dari Persis Solo terlibat kericuhan di Tugu Pal Putih, Yogyakarta pada Senin siang.
Gesekan dengan warga juga terjadi di Jalan Gejayan, Sleman.
Satu motor Yamaha NMAX rusak akibat insiden tersebut.
Yono, salah satu petugas parkir yang bertugas di lokasi kejadian menceritakan kronologi kejadian.
Awalnya, rombongan pemotor diduga suporter Persis Solo lewat sambil berteriak memprovokasi.
"Setelah teriakan itu ada yang mengejar, satu motor Yamaha NMAX ditinggal lari, motornya yang dihajar," kata Yono.
"Keributan itu sudah mulai terlihat dari arah selatan, sampai ke sini masih ribut," tambahnya.
Kapolsek Depok Barat AKP Mega Tetuko mengonfirmasi hal tersebut.
Baca Juga: Motor Kuli Bangunan Ditarik Paksa Debt Collector Padahal Sudah Lunas, Korban Ketakutan
"Ya memang tadi ada gesekan, tapi sekarang suasana sudah kondusif, kami di sini hanya mengantisipasi," ujarnya.
Salah satu pemegang saham Persis Solo, Kevin Nugroho tamoaknya berang dengan kejadian ini.
Ia pun mencuit akan meninggalkan Persis Solo bila suporter menimbulkan kerugian untuk timnya.
"Kelakuanmu jangan memalukan tim kebanggaanmu," cuit Kevin Nugroho.
"Kembali ke Jogja lagi, Persis saya tinggal," tambahnya.
Sampai saat ini sejumlah personel kepolisian masih berjaga di sekitar lokasi.
Aparat juga telah berkoordinasi dengan kelompok suporter untuk tetap menjaga situasi kondusif di kawasan Jogja.
“Ini petugas juga masih berjaga, jangan sampai ada gesekan lagi setelah pulang pertandingan. Makanya kami berkoordinasi juga dengan Sleman agar nanti pulangnya diarahkan tidak lewat kota. Kalau ada yang masuk langsung kami suruh putar balik lagi ke Selatan, lewat Turi saja,” kata Kapolsek.