Namun, harapan yang sudah dipupuk itu terpaksa terkubur bersama jasad pemuda tersebut.
Azwan mengatakan bahwa anaknya adalah sosok pekerja keras.
Selain bekerja di minimarket, Ardi juga menambah pundi-pundi uangnya dengan bekerja sampingan sebagai driver ojol.
"Dia semangat cari duit. Sudah lama jadi ojol dua tahun, sambilan juga dia. Sebelumnya pernah kerja di minimarket tapi masih tetap ngojek," kata Azwan.
Sebelumnya diberitakan, Direktur Penegakan Hukum (Dirgakum) Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, Brigadir Jenderal Aan Suhanan mengatakan, tercatat ada 10 korban meninggal dan lima orang luka-luka dalam kecelakaan maut itu.
"Korban meninggal dunia ada 10. Ini sementara 10. Ada sembilan di RS Polri Kramat Jati dan satu di Permata Cibubur. Korban luka ada lima," ujar Aan di RS Polri, Senin petang.
Aan menambahkan, lima korban itu menderita luka ringan.
"Rata-rata luka ringan. Mudah-mudahan cepat sembuh," kata Aan.
Dalam sebuah video yang beredar di media sosial, sebelumnya terlihat truk Pertamina berhenti di sisi jalan.
Sejumlah motor tergeletak dalam kondisi rusak di kolong dan sekitar truk.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ayah Korban Kecelakaan Truk Pertamina di Cibubur Ungkap Cita-cita Anaknya yang Ingin Cari Kerja Tetap untuk Modal Nikah"