Gridmotor.id - Hadir ojek online (ojol) lokal dengan aplikasi yang modern dan tarifnya yang lebih murah.
Aplikasi ojol lokal itu diciptakan oleh beberapa pemuda Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel).
Adapun pemuda tersebut terdiri dari Hamet, Chairul Umar, Muja, Herry dan Jony Fink.
Kelima pemuda itu berinovasi membuat aplikasi ojol lokal yang bernama One Go.
Menariknya, aplikasi tersebut secara fitur tidak kalah jauh dengan aplikasi ojol pada umumnya.
Bahkan aplikasi One Go itu sudah bisa diunduh di Google Playstore.
Cara kerjanya persis sama dengan beberapa layanan jasa berbasis aplikasi daring nasional.
"Misal mau ngojek, ordernya via aplikasi. Nanti driver akan menjemput dan mengantarkan ke tujuan sesuai map," papar Jony Fink, Rabu (13/7/2022).
Baca Juga: Komunitas Ojol Subang Minta Syarat untuk Capres yang Sudah Didukung
Ia menuturkan tarif jasa transportasi (roda dua maupun roda empat) lebih ekonomis dibanding jasa transportasi daring nasional.
"Bahkan masih bisa nego meski sistem sudah menghitung tarifnya berdasar jarak. Ada kolom chat antara driver dan customer sehingga bisa nego," paparnya.
Fitur-fitur layanan yang disediakan, lanjut Jony, juga lebih variatif.
Contohnya, ada fitur pulsa yang memungkinkan pengguna membeli pulsa.
Fitur lainnya yakni tiket pesawat, apotek, food and drink, penginapan, jasa, kebutuhan dapur, cek lainnya (kecantikan, pakaian, elektronik, tanah-lahan, mainan, motor, mobil, kebutuhan olahraga, dan smartphone).
Lalu, ada fitur daftar driver, daftar mitra, panduan, emergency, wisata, pemuda, tips, dan lowongan.
"Jadi, bagi yang ingin mengetahui informasi lowongan kerja klik saja fitur tersebut," sebut Jony didampingi dua rekannya, Muja dan Hamet.
Metode pembayaran pun dikatakannya juga variatif, bisa cash (tunai) maupun top up saldo serta uang virtual.
Baca Juga: Driver Ojol Cewek Bingung Terobos Palang Pintu Kereta Api Hingga Tewas Tertabrak
Lebih lanjut Jony mengatakan pihaknya juga merangkul para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) untuk memajang barang dagangan di aplikasi tersebut.
"Jadi, juga berfungsi seperti marketplace. Ada fiturnya yang kami sediakan sebagai wujud kepedulian kami untuk membantu mengangkat dan mengembangkan UMKM lokal," tandas Jony.
Saat ini pihaknya masih melakukan pematangan, terutama fokus mencari mitra UMKM dan driver.
Dalam waktu dekat juga akan dilakukan ujicoba. Setelah nanti terlaksana lancar, maka akan dilakukan launching agar publik mengetahui secara luas.
Meski belum di-launching, lanjutnya, saat ini secara bertahap beberapa fitur juga telah mulai dijalankan.
Beberapa pelaku UMKM juga ada yang telah memajang produk di fitur yang telah tersedia.
Bagaimana jika ada yang berminat menjadi mitra driver? "Gampang, tinggal klik saja fiturnya maka akan ditemukan panduan secara detail. Semua dapat dilakukan secara daring, syarat seperti dokumen KTP dan IM misalnya cukup diunggah di kolom pengunggahan. Nanti akan diverifikasi oleh admin," jelas Jony.
Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul Lima Pemuda Tanahlaut Hadirkan One Go, Ojek Online Lokal Berbasis Aplikasi Modern