Proses evakuasi berjalan cepat, yakni kurang dari 10 menit.
Petugas yang menggunakan alat penjepit khusus itu tak menemui banyak kendala dalam proses evakuasi itu.
"Tidak ada kendala. Petugas hanya perlu membongkar dashboard itu karena ular bersembunyi di dalamnya," kata dia.
Saat proses evakuasi, petugas dengan hati-hati membongkar dashboard itu dan memancing ular untuk keluar.
Saat kepala ular keluar dari dashboard, petugas langsung menangkapnya dan menyeretnya keluar.
Setelah berhasil dikeluarkan dari motor, petugas mengamankan ular tersebut ke dalam kotak penyimpanan.
Rencananya, ular akan dilepaskan ke habitatnya, yakni di hutan yang lokasinya jauh dari permukiman warga.
Triadi Atmono menjelaskan, proses evakuasi ular piton di dalam motor merupakan kejadian langka.
Evakuasi ular piton memang bukan kali pertama dilakukan petugas damkar.
"Tetapi yang paling sering biasanya ular tersebut dievakuasi dari rumah warga, kandang ternak atau lahan di sekitar perkampungan," tutupnya.
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul "Ular Piton Ditemukan Sembunyi di Motor Matik Warga Trenggalek"