Bukan di Ukraina, Warga Rusia Ini Curi Motor Honda Vario di Bali

By Albi Arangga, Rabu, 29 Juni 2022 | 21:15 WIB

Ilustrasi aksi pelaku curanmor yang dilakukan oleh warga negara Rusia.

Gridmotor.id - Salah seorang warga asal negara Rusia kepergok curi motor Honda Vario di Bali.

Aksi pencurian motor baru-baru ini dilakukan oleh warga negara Rusia.

Pelaku melakukan hal tersebut bukan di Ukraina atau di negaranya sendiri, melainkan di Bali.

Adapun lebih tepatnya pelaku melakukan aksinya di area parkir Pondok Wisata Ika Kitchen di Desa Kenderan, Kecamatan Tegallalang, Gianyar, Bali.

Aksi tersebut pelakuka lakukan pada Jumat (17/6/2022) pada pukul 02.30 Wita.

Kabar pencurian oleh salah seorang warga Rusia itu dibenarkan oleh Kapolres Gianyar AKBP I Made Bayu Sutha Sartana.

Pihaknya pun juga menjelaskan kronologis kejadiannya.

Saat itu, pelaku hendak membawa kabur motor merek Honda Vario dengan nomor polisi DK 3295 JK.

Baca Juga: Motor Vespa Primavera Dicuri di Kemayoran, Pelaku Hanya Modal Dorong Motor

Motor yang ditinggal pemiliknya tersebut ternyata dalam kondisi kunci masih tergantung.

Pelaku pun melihat kesempatan akibat kelalaian pemilik motor.

Aksi pelaku digagalkan sekuriti yang berada di sekitar lokasi.

Sekuriti menangkap pelaku yang berusaha melepas rantai pagar area parkir.

"Karena masih ada rantai yang memagari, tidak bisa. Saat mau buka rantai tersebut dipergoki. Lalu ditangkap sekuriti,” kata Bayu saat dikonfirmasi, Selasa (28/6/2022).

Ia mengatakan, WNA ini pun tak bisa mengelak saat ditangkap oleh sekuriti tersebut.

Apalagi, dia bukan penghuni pondok wisata.

Setelah ditangkap, pelaku kemudian diserahkan ke pihak kepolisian untuk diproses secara hukum.

Baca Juga: Ibu Hamil Nekat Curi Motor Di Tangerang, Aksinya Dibantu Pelaku Profesional

"WNA ini memang memiliki niat untuk memiliki (motor merek Honda Vario DK 3295 JK). Kita kemudian tangkap yang bersangkutan," kata Bayu.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hendak Curi Motor, WN Rusia di Gianyar Tepergok Sekuriti Saat Buka Pagar"