"Fabio Quartararo selalu kompetitif di trek ini (Assen)," kata Bagnaia dikutip dari Speedweek.com.
"Saya ingin bertarung melawannya, tetapi hingga akhir balapan, bukan cuma pada dua lap awal," jelas Bagnaia.
Bagnaia sadar betul jika yang akan membuatnya repot bukan hanya Fabio Quartararo, melainkan ada sejumlah pembalap yang akan merecoki pertarungan mereka.
Bagnaia mewaspadai pembalap lain yang ia anggap berpotensi tampil oke melihat dari sesi latihan dan kualifikasi.
Pembalap yang dimaksud Bagnaia adalah Aleix Espargaro (Aprilia Racing) dan Jorge Martin (Prima Pramac Racing).
"Tetapi pembalap lain juga melakukan tugas dengan baik pada kualifikasi, seperti Aleix Espargaro dan Jorge Martin," kata Bagnaia.
"Saya pikir akan sulit membuat jarak pada awal balapan di sirkuit ini," ucapnya.
Baca Juga: Pintu Tertutup Untuk Murid Valentino Rossi Promosi ke MotoGP Bareng RNF Racing
"Di sisi lain kami sudah menunjukkan kalau kami bisa kompetitif pada putaran pertama, dan begitu pula Fabio. Jadi ya mungkin saja," tutupnya.
Tertinggal 91 poin membuat mau tidak mau Bagnaia harus lebih sering menang dan mengungguli Fabio Quartararo dalam hasil di balapan tersisa musim 2022.