GridMotor.id - Legenda MotoGP, Jorge Lorenzo mengungkapkan jika kondisi Fabio Quartararo bikin ia ingat sesosok dua rivalnya.
Seperti yang diketahui, Jorge Lorenzo telah menghabiskan waktu selama 12 tahun bertarung di kelas MotoGP.
Selama 12 tahun itu, pembalap berjuluk Por Fuera itu telah merengkuh 3 gelar juara dunia MotoGP (2010, 2012 dan 2015).
Total Jorge Lorenzo memiliki 5 gelar dan dua gelar lainnya ia raih saat mentas di kelas 250 cc (2006 dan 2007).
Setelah melewati banyak pertarungan dengan rival di lintasan Jorge Lorenzo memutuskan pensiun dari MotoGP pada tahun 2019.
Jorge Lorenzo waktu itu memutuskan pensiun di skuat Repsol Honda Team.
Kini kehidupan Jorge Lorenzo setelah pensiun dari balapan MotoGP tampak bahagia dan hidup tanpa beban kompetisi lagi.
Tak jarang, Jorge Lorenzo memberikan pendapatnya tentang kondisi dan situasi paddock MotoGP saat ini menurut pandangannya.
Baca Juga: Fabio Quartararo Ungkapkan Rahasia Titik Balik Kembali ke Top Performa
Dikutip GridMotor.id dari Motosan.es Jorge Lorenzo mengungkapkan bahwa kondisi Fabio Quartararo bikin ia teringat dua rival yang pernah bertarung dengannya.
Dua rival yang dimaksud Jorge Lorenzo adalah Casey Stoner dan Marc Marquez.
"Dalam dua puluh tahun terakhir yang saya ingat, Yamaha tidak berada dalam posisi yang lebih buruk dalam hal daya saing motornya, selain Quartararo," jelas Jorge Lorenzo merujuk kondisi Yamaha.
"Itu sedikit mengingatkan saya ketika Stoner menang bersama Ducati dan pembalap merek lain jauh di belakang atau Márquez dengan Honda," tambahnya.
Pernyataan Lorenzo ini berbicara kondisi Yamaha yang hanya mengandalkan Fabio Quartararo untuk bertarung di barisan depan.
Sementara tiga pembalap pengendara Yamaha YZR-M1 lainnya yakni Franco Morbidelli, Andrea Dovizioso dan Darryn Binder lebih banyak bertarung di barisan belakang.
Analisis Jorge Lorenzo pun berlanjut membandingkan situasinya saat 9 musim di Yamaha dengan kondisi Fabio Quartararo beberapa musim terakhir.
"Saya selalu kurang lebih berada di antara tiga posisi pertama setiap tahun."
"Di sana Yamaha sangat kompetitif kecuali pada 2011 di mana kami banyak menderita dengan Honda," ucap Jorge Lorenzo.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Sebut Dua Rival Tersulitnya Selama Berkarir di MotoGP
"Yamaha pada masa saya adalah motor pemenang dengan dua pebalapnya dan sekarang ada banyak perbedaan antara dua pembalap pabrikannya," tuturnya.
Jorge Lorenzo juga melihat ada persamaan dirinya dengan Fabio Quartararo ketika mengendarai motor Yamaha YZR-M1.
"Dia melaju sangat lurus, tanpa membuat motornya selip, dengan penanganan yang sangat bulat."
"Dia sering turun dari motor, seperti yang saya lakukan, dan yang terpenting, dia tidak membuat kesalahan, ketika dia harus finis kedua, dia melakukannya dan mengambil poin," jelas legenda MotoGP Jorge Lorenzo.