Gridmotor.id - Aktor film Jefri Nichol ternyata pernah diteror oleh kawanan debt collector hingga ekonominya sempat memburuk.
Pemeran film Jakarta vs Everybody ini pernah punya masa lalu yang cukup buruk.
Salah satunya yakni diteror hingga dikejar-kejar kawanan debt collector.
Jefri Nichol mengakui lantaran kondisi ekonomi keluarganya saat itu cukup buruk.
Hingga mau tidak mau keluarganya memerlukan pinjaman uang dari berbagai instansi keuangan.
Begitu sudah jatuh tempo, rumahnya pun sering didatangi debt collector.
Ilustrasi kawanan debt collector.
"Waktu itu orang tua lagi bangkrut dan ada pinjaman."
"Waktu aku lagi sendiri di rumah, didatangi debt collector," ujar Jefri Nichol.
Baca Juga: Iko Uwais Lakukan Penganiayaan? Yang Pasti Terlihat Garang Berpose Di Motor Yamaha NMAX
Bahkan, Jefri Nichol merasakan langsung teror dari debt collector yang cukup mengerikan.
"Digedor, 'Nichol kami tahu kamu di dalam'."
"Terus dimatiin lampunya, padahal aku lagi ngerjain tugas di laptop, nggak bisa ngapa-ngapain," ungkpanya.
Pemeran film My Sassy Gril ini juga menjelaskan awal mula keluarganya bangkrut.
Adegan Jefri Nichol di film My Sassy Girl
Saat itu, orang tua Jefri Nichol memiliki sebuah toko perhiasan.
Namun brankas toko emas milik keluarganya dibobol maling.
"Waktu itu bokap punya toko emas, brankasnya dibobol habis semua."
Makanya bangkrut," kata Jefri Nichol.
Meski begitu, saat ini ia bersyukur perekonomian keluarganya sudah tak lagi terpuruk.
"Sekarang Alhamdulillah udah nggak," akunya.