Farel terkena busur pada bagian pinggulnya, sedangkan Farhan terkena busur bagian tangannya.
"Sekitar empat motor bonceng tiga orang bawa busur, terus saya dipanah," katanya, Senin (13/6/2022).
Sudah terkena luka busur, para pelaku diduga hendak menebas korban.
Sehingga kedua korban langsung lari meski dalam keadaan luka.
Bahkan saat melarikan diri, kata Farhan, para geng motor itu, terus memburunya hingga nyaris terjatuh dari atas motor.
Kedua korban akhirnya mendapatkan perawatan intensif dari rumah sakit.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Teror Busur Geng Motor Kembali Marak di Gowa, Dua Pemuda Jadi Korban