GridMotor.id - Pembalap LCR Honda Idemitsu asal Jepang Takaaki Nakagami pengin Honda meniru stabilitas motor MotoGP Aprilia RS-GP 22.
Pada balapan MotoGP Italia 2022 di sirkuit MotoGP Mugello, (29/5/2022), Takaaki Nakagami berhasil finis di posisi kedelapan.
Torehan hasil itu mengantarkannya menjadi pembalap Honda terbaik yang finis.
Selain itu, Takaaki Nakagami juga konsisten finis 10 besar dari 3 balapan terakhir (MotoGP Spanyol, Prancis dan Italia).
Dari delapan balapan yang telah berlangsung, Takaaki Nakagami tampil tidak begitu menonjol.
Di klasemen pembalap MotoGP musim ini, Takaaki Nakagami bertengger di posisi ke 13 dengan koleksi 38 poin.
Usai balapan MotoGP Italia 2022 di sirkuit MotoGP Mugello, Takaaki Nakagami memuji performa motor MotoGP Aprilia RS-GP 22.
"Di balapan ini, lebih dari tujuh lap di belakang pembalap Aprilia Aleix Espargaró dan Maverick Vinales" jelas Takaaki Nakagami dikutip dari Speedweek.com.
"Saya bisa melakukan studi yang sangat mengesankan di sana. Motor MOtoGP Aprilia sangat kompetitif! Seperti Ducati," ucap Takaaki Nakagami.
"Aprilia adalah motor MotoGP yang sangat stabil, mereka memiliki traksi yang lebih baik dari kami, stabilitas mereka patut dicontoh (Honda)," imbuhnya.
Baca Juga: MotoGP Mugello: Usai Balapan Perpisahan Marc Marquez Bilang Begini
Takaaki Nakagami start di posisi 8 dan sejak awal balapan mengincar hasil yang lebih baik.
Sayangnya ia lebih banyak menghabiskan waktu untuk bertarung di papan tengah.
Pada akhirnya, Takaaki Nakagami finis urutan ke-8 dengan jarak 10,944 detik dari sang pemenang pembalap Ducati Lenovo Team Francesco Bagnaia.
"Saya mengharapkan hasil yang sedikit lebih baik setelah kualifikasi," cerita Takaaki Nakagami.
"Hal yang baik hari ini adalah saya berhasil menyalip Marc, Di Giannantonio dan Oliveira dalam tiga lap," ujarnya.
"Bagian kedua balapan tidak terlalu buruk. Saya kembali menjadi pembalap terbaik Honda, itu yang terpenting."
"Akan tetapi, kami hanya finis di urutan ke-8 dan bukan hasil yang bagus," ucapnya.
Takaaki Nakagami juga mengeluhkan tentang kesulitannya dengan kuda besinya.
"Kami masih memiliki banyak pekerjaan pengembangan yang harus dilakukan," imbuh Takaaki Nakagami.
Baca Juga: Jorge Lorenzo: Ducati Butuh Sosok Pembalap Seperti Casey Stoner dan Marc Marquez
"Kami masih tertinggal jauh di belakang Ducati dan pabrikan lain dengan motor kami," jelas Takaaki Nakagami.
"Saya adalah pebalap top Honda, tetapi saya benar-benar kesulitan di balapan ini."
"Itu bukan balapan terbaik, tapi setidaknya saya melakukan yang terbaik." imbuhnya.
Menyinggung soal update terhadap motor MotoGP-nya, Takaai Nakagami mengaku Honda tidak memberinya perubahan motor sejak balapan MotoGP Qatar 2022.
"Saya belum mendapat kabar terbaru sejak MotoGP Qatar," keluh Takaaki Nakagami.
"Saya akan senang jika HRC terkadang memberi saya suku cadang baru untuk dicoba," ucapnya.