Pemotor Remaja Tewas di Tangan Kelompok Geng Pelajar Jogja, Sudah Saling Tantang di Medsos

By Albi Arangga, Senin, 30 Mei 2022 | 12:40 WIB

Polisi melakukan olah TKP terkait dengan pemotor tewas diserang kelompok geng pelajar di Jogja.

Gridmotor.id - Pemotor remaja tewas di tangan kelompok geng pelajar di Jogja.

Adapun pemotor yang tewas tersebut yakni ZWP (17), yang saat itu berboncengan dengan temannya, NPS (15).

NPS hanya mengalami luka-luka.

Kedua korban diketahui diserang oleh kelompok geng pelajar.

Kabar insiden penyerangan terhadap korban dibenarkan oleh Kasubbag Humas Polresta Yogyakarta AKP Timbul Sasana Raharja.

Menurutnya, kedua korban diserang merupakan sekenario dari para pelaku.

Adanya insiden tersebut bermula saat korban saling tantang dengan kelompok pelaku di medsos

"Kelompok korban dan kelompok pelaku sebelumnya sudah tantang-tantangan melalui medsos, dan bertemu di jalan kabupaten. Kemudian kelompok korban dan pelaku saling kejar," jelas Timbul.

Baca Juga: Video Aksi Tawuran Geng Motor Dengan Sajam Di Medan, Warga Dibuat Resah

Saat itu korban terpisah dengan kelompoknya.

Dan saat korban melintas di TKP, korban diserang oleh para pelaku.

Bahkan sebelum terjadi di TKP, korban sudah dikejar oleh para pelaku dengan motor.

"Peristiwa penganiayaan yang berakibat korban meninggal dunia. Korban meninggal dunia inisial ZWP kelahiran tahun 2005, alamat Depok sleman, pelajar SMP. Korban NPS pelajar SMP alamat Depok sleman kelahiran 2007 mengalami luka lecet di kaki. Kedua korban berboncengan," paparnya.

Saat ini Pihak kepolisian sedang memburu pelaku penganiayaan.

Selain itu juga melakukan identifikasi kepada korban meninggal dunia untuk mengetahui penyebab kematian.

"Saat ini korban berada di rumah sakit bhayangkara untuk dilakukan identifikasi untuk bisa mengetahui penyebab kematian korban," ujarnya.

Baca Juga: Video Geng Pemuda Modus SOTR Digeruduk Polisi Di Senayan, Sejumlah Sajam Terkumpul

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Saling Tantang di Medsos, Dua Pemuda Dianiaya, Satu Orang Meninggal Dunia"