CVT Matic Jadi Jamuran Karena Dicuci Pakai Sabun? Mekanik Beri Penjelasan

By Isal,Albi Arangga, Kamis, 26 Mei 2022 | 10:01 WIB

Ilustrasi beberapa part pada CVT matic jadi jamuran karena dicuci pakai sabun, mekanik beri penjelasan.

Gridmotor.id - Potensi jamur muncul di part CVT matic diduga karena dibersihkan atau dicuci pakai sabun.

Sebenarnya semua bikers bisa membuka part CVT atic utuk dibersihkan.

Membersihkannya pun juga diperbolehkan menggunakan sabun colek sekalipun.

Namun terkadang, sebagian bikers tidak memperhatikan hal detail saat membersihkan part CVT matic.

Sehingga yang terjadi setelah dicuci, selang beberapa lama malah bertebaran jamur di dalam CVT.

Kira-kira kenapa bisa gitu ya?

Owner 126 Project, Giyan Kedia, memberikan penjelasannya.

Menurutnya, setelah dicuci, beberapa part CVT matic harus dikeringkan terlebih dahulu.

Baca Juga: Langsung Cek Part Ini Setelah Motor Dipakai Buat Mudik Lebaran, Penting!

Jika langsung dipasang setelah dicuci maka akan mengakibatkan korosi.

Beberapa part CVT matic setelah dicuci wajib dikeringkan.

"Efeknya nanti akan timbul jamur (korosi) pada part atau komponen yang ada di area CVT," jelas Griyan saat ditemui beberapa waktu lalu.

Giyan menegaskan, pastikan seluruh part dan juga bagian CVT kering sebelum proses pemasangan.

"Cara mengeringkannya bisa dengan dilap atau disemprot angin kompresor," ujar Griyan yang bengkelnya di Jl. Pendowo No. 84, Limo, Depok, Jawa Barat.

Selain picu munculnya jamur, air yang menempel di komponen CVT juga bisa memunculkan efek slip ketika motor berakselerasi.

Jadi, pastikan semua part yang selesai dibersihkan benar-benar kering sebelum dipasang.