Dari hasil balapan GP Prancis pria 55 tahun itu masih melihat sisi positifnya.
"Semua pembalap mampu menyelesaikan balapan di garis finis. Tapi saya pikir satu-satunya hal positif adalah kami tidak bahagia." ucapnya.
"Itu positif karena ketika terjadi kesalahan, selalu mudah kehilangan motivasi. Tapi itu bukan mentalitas kami. Kami akan berjuang kembali dan kembali ke hasil yang kami perjuangkan." sambung Puig.
Pada MotoGP 2022 Honda melakukan perubahan radikal pada motor RC213V 2022 dengan harapan para pembalapnya mampu bersaing.
Rupaya perubahan besar pada motor Honda RC213V 2022 pada kenyataanya masih tetap menghadirkan segudang masalah.
"Realitas menunjukkan bahwa kami memiliki beberapa masalah. Kami terus mencari cara untuk mengeluarkan potensi kami yang sebenarnya" ujar Puig.
Situasi pelik sudah dirasakan Honda sejak tahun 2020 lalu ketika Marc Marquez absen berkepanjangan.
Baca Juga: Masih Kesulitan, Marc Marquez Memilih Menyerah Soal Gelar Juara Dunia
Ditambah karakter motor Honda RC213V dikenal sebagai motor yang sulit dikendarai.
Hanya Marc Marquez yang mampu menjinakkan motor Honda RC213V dan banyak memenangi balapan.