“Biasanya karena jarang servis motor, busi dibiarkan melewati interval penggantian," ujar Dony pada Gridoto.com, beberapa waktu lalu."
"Interval penggantiannya setiap 8.000 km, dan rutin dicek kondisinya setiap 4.000 km,” lanjutnya.
Selain busi, penyebab lain bisa dari komponen yang juga penting untuk diperhatikan, yaitu filter udara.
“Kalau saringan udara sudah terlalu kotor tentunya suplai udara ke injektor untuk dicampurkan bahan bakar, akan terganggu,” beber Dony.
Saran Dony, cek kondisi filter udara setiap melakukan servis berkala dan ganti di setiap 14.000 km, tapi tidak bisa dijadikan patokan tergantung kondisi wilayah yang dilewati.
Motor injeksi yang mati mendadak juga bisa jadi karena terdapat kabel yang putus.
“Kabel yang pendek dan pergerakan motor yang terus menerus, itu bisa menyebabkan kabel jadi tertarik dan serat kabel bisa saja putus, tapi ini jarang sekali terjadi,” pungkasnya.
Baca Juga: Jangan Malas Untuk Cek Busi Motor Sebelum Mudik Lebaran, Krusial Banget