Motor Hilang saat Diparkir di Kantor Wali Kota Medan, Hidup Guru Honorer Ini Makin Berat

By Albi Arangga, Sabtu, 9 April 2022 | 20:00 WIB

Andry Nasution, seorang guru honorer yang kehilangan motornya di parkiran Kantor Wali Kota Medan.

Gridmotor.id - Seorang guru honorer ini harus kehilangan motornya saat diparkir di kantor Wali Kota Medan.

Adapun guru honorer tersebut bernama Andry Nasution, yang mengajar di SMA Negeri 7.

Dalam aktivitas pendidikan, ia mengampu mata pelajaran olah raga.

Andry mengaku sangat berat kehilangan motornya.

Terlebih motornya sangat penting dalam menunjang aktivitasnya di sekolah.

"Semenjak kehilangan motor susah akses ke sekolah karena rumah saya jauh. Terakhir ya naik ojek online dan itu membutuhkan biaya yang mahal," kata Andry dikutip dari TribunMedan.com, Sabtu (9/4/2022).

Ia pun sudah melaporkan kejadiannya tersebut ke pihak Polisi.

"Kepada polisi ya cepatlah merespons laporan saya dan motor itu semoga bisa didapati kembali," ungkapnya.

Baca Juga: Video Maling Motor Kepergok Nekat Keluarkan Pistol Mainan, Kocar-Kacir Saat Dikejar Warga

Andry pun menceritakan kronologis peristiwa yang tidak mengenakkannya itu.

Awalnya ia mau silaturahmi ke kerabatnya yang bekerja di Kantor Wali Kota Medan.

Sepeda motornya pun dikunci setang dan diletakkan di parkiran Kantor Wali Kota Medan.

Dia menjelaskan memang sempat curiga dengan dua orang pria yang di sekitar lokasi.

Kedua pria itu menggunakan sepeda motor Honda BeAT warna putih biru.

Sebelum ia naik ke Kantor Wali Kota, sempat didengarnya percakapan kedua pria tersebut.

"Jadi dibilang pria satunya coba cek minyak. Jadi dicek lah sama pria bercelana pendek. Baru lah saya naik ke atas," ujarnya.

"Rupanya sepupu saya mau pulang antar bosnya. Jadi, kami jumpa di tempat lain. Turun saya ke bawah rupanya sepeda motor sudah hilang. Paling 5 menit aja," sambungnya.

Baca Juga: Video Driver Ojol Maling Daleman Cewek, Netizen: Mau Buat Apa Mas?

Berangkat dari peristiwa itu, sekitar pukul 02.00 WIB, ia pergi melapor ke Polrestabes Medan.

Namun karena ia tidak membawa BPKB, niatnya pun diundurnya.

"Keesokan harinya saya ke jadi buat laporan ke Polrestabes Medan," tutupnya.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul GURU Honorer Ini Kehilangan Sepeda Motor di Kantor Wali Kota Medan, Ternyata Sudah Tiga Korban