Pada tahap ini, Gojek akan menggunakan 500 unit motor listrik di Jakarta Selatan.
Lalu, Gojek akan meningkatkan skala uji coba dengan target awal pemanfaatan sampai dengan 5.000 unit motor listrik.
Adapun jarak tempuh penggunaan motor listrik sebanyak 1 juta kilometer di dalam platform Gojek.
Data hasil uji coba tersebut digunakan untuk mencari kombinasi teknologi yang tepat pada motor listrik.
Fungsinya adalah untuk memenuhi kebutuhan mitra driver dan pengguna Gojek serta pasar Indonesia secara luas.
Adapun uji cobanya nanti dilakukan secara komersil melalui layanan GoRide dengan area pick up dan drop off di Jakarta Selatan.
Lalu untuk driver ojol dapat menjadi bagian dari layanan Gojek lainnya seperti GoFood, GoSend Instant, GoShop dan GoMart.
Baca Juga: Viral! Dapat Orderan, Driver Ojol Ini Malah Diajak Hubungan Intim sama Customer Cewek
Adapun projek ekosistem motor listirk ini punya nilai investasi sebesar Rp 142 miliar.
Sebuah angka yang tidak sedikit namun harus dilakukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang selalu berkembang.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tahun 2030, Driver Gojek 100 Persen Pakai Motor Listrik"