ridmotor.id - Heboh sebuah video yang memperlihatkan seseorang yang mengeluh soal tarif parkir.
Ia mengutarakan kalau ada orang yang memasang tarif parkir di objek wisata Lembang sampai Rp 150 ribu.
Video tersebut diunggah oleh akun @andreli48 melalui media sosial Instagram dan langsung viral.
Melihat video yang viral tersebut, pihak Kepolisian setempat langsung turun tangan.
Kanit Intel Polsek Lembang Iptu Dindin Sofian mengatakan, setelah video itu viral, polisi melakukan penelusuran.
Kemudian pihakmnya berhasil menangkap tiga pelaku parkir liar.
Saat ini situasinya, ketiga pelaku sudah diamankan dan sedang dimintai keterangan.
"Jadi kronologinya melihat berita dari medsos ada video dari warga bahwa ada pungli tarif kendaraan di kawasan wisata Farmhouse. Selanjutnya melakukan penyidikan dan pelaku sudah diamankan dimintai keterangan termasuk yang mengunggah video tersebut," ujar Dindin, saat dihubungi, Senin (11/10/2021).
Baca Juga: Viral Pelajar Dipukul di Atas Motor yang Diduga Dilakukan Oknum ASN Sampai Terluka
Dari hasil pemeriksaan, pelaku awalnya mempersilakan bus untuk parkir di lahan milik perorangan. Pelaku kemudian menyodorkan selembar tiket parkir dengan biaya Rp 150.000.
"Alasannya (pelaku) itu uang untuk menjaga keamanan. Kemudian yang menggunggah video itu keberatan. Tiket parkirnya juga bukan milik pemda," ujarnya.
Pihak dari Farmhouse pun angkat bicara.
Public Relation Farmhouse dan The Great Asia Africa Lembang, Intania Setiati, mengatakan, dampak buruk dari peristiwa tersebut sudah dirasakan langsung karena citra objek wisata di Lembang menjadi tercoreng.
"Dampaknya orang yang inginnya berlibur, tapi kena tarif parkir mahal bakal kecewa dan malas balik lagi. Tapi dengan ditindak langsung seperti itu, kami sangat berterima kasih," ujarnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (13/10/2021).
Intan memastikan, adanya oknum yang mematok tarif parkir cukup mahal itu sama sekali tidak melibatkan pihaknya sebagai pengelola wisata yang dituju wisatawan.
"Jadi, wewenang mereka memarkir juga bukan dari kita karena kan posisinya di luar objek wisata," kata Intan.
Ia mengatakan, adanya tarif parkir liar yang dikelola oleh warga di dekat objek wisata Farmhouse dan The Great Asia Africa juga pernah terjadi beberapa tahun lalu.
Baca Juga: Ladies Bikers Waspada, Heboh Data Vaksinasi Jadi Sasaran Oknum Petugas untuk Goda Cewek
Saat itu korban wisatawan yang menggunakan kendaraan roda dua.
"Kemudian dikoordinasikan dengan pihak desa dan pelakunya dibina. Tapi enggak lama akhirnya terulang lagi. Jadi ada yang sengaja mengambil kesempatan di momentum mulai ramai wisatawan ke Lembang," ucapnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Oknum Patok Tarif Parkir Rp 150 Ribu di Objek Wisata Lembang, Begini Respons Pengelola