GridMotor.id - Debt collector selalu bikin resah masyarakat, sering menarik motor kreditan di jalan raya.
Penarikan paksa ini berujung bentrokan dan sudah beberapa kali terjadi.
Padahal enggak usah takut apalagi sampai melawan debt collector di jalanan, pakai 5 cara ini dijamin aman.
Debt collector memang sering mangkal di pinggir jalan dan memperhatikan motor kreditan yang menunggak pembayaran.
Jika ada korbannya, motor kreditan langsung diberhentikan dan dirampas di tengah jalan.
Jangan panik, selain melaporkan kejadian perampasan ke polisi ada beberapa trik ampuh yang harus diingat pemilik motor.
Sebenarnya, ketemu debt collector bisa disiasati dengan cara di bawah ini.
1. Tanyakan Surat Tugas Debt Collector
Contoh surat tugas debt collector saat menagih konsumennya.
Baca Juga: Gak Perlu Was-was Kena Cegat Debt Collector, Ajukan Pertanyaan Ini Pasti Balik Badan
Baca Juga: Kaget Hotman Paris Bongkar Trik Debt Collector Tahu Motor Kredit Macet Cuma Lewat HP
Saat menagih kredit motor, debt collector seharusnya dilengkapi surat tugas.
Soalnya, perusahan kredit atau leasing punya alasan khusus saat menagih.
Tanyakan kepada mereka, siapa yang menyuruh mereka datang dan minta nomor telepon yang memberi tugas para penagih utang ini.
Jika mereka tak bisa memenuhi permintaan Anda dan Anda ragu pada mereka, persilakan mereka pergi. Katakan, Anda mau istirahat atau sibuk dengan pekerjaan lain.
2. Jelaskan Baik-baik dan Jujur Belum Bisa Bayar Kredit Motor
Ilustrasi debt collector merampas motor kredit.
Jangan salah, tidak semua debt collector punya persepsi negatif.
Ada juga debt collector menagih tagihan kredit motor baik-baik.
Brother cukup menyampaikan alasan belum bisa membayar tagihan secara baik-baik.
Baca Juga: Video Pengacara Kondang Mengungkap Rahasia Mata Elang Incar Motor Kredit Macet
Namun, jangan berjanji apa-apa kepada debt collector soal tagihan motor.
3. Segera Lapor Polisi Kalau Debt Collector Coba Merampas Motor
Polres Metro Jakarta Barat menangkap 11 penagih utang (debt collector) bersenjata tajam dan api yang kerap resahkan warga di wilayah Jelambar, Jakarta Barat.
Banyak debt collector yang bersikap anarkis saat menagih motor.
Kawanan debt collector juga memakai senjata tajam saat beraksi.
Segera lapor polisi terdekat apabila mendapatkan aksi perampasan debt collector.
4. Usir Debt Collector yang Mulai Berdebat Meneror
Warga berkerumun kepung dua debt collector di Menteng, Jakarta.
Sejatinya, tugas debt collector adalah menagih kredit motor baik-baik.
Saat debt collector mulai berbicara dengan nada tinggi, tolak dan pertahankan motor.
Baca Juga: Rahasia Debt Collector Cari Kredit Motor Macet Dibongkar Hotman Paris, Ini Caranya
Brother bisa lapor pengurus RT, RW atau polisi kalau debt collector sampai mengancam nyawa.
5. Jangan Titipkan Jaminan Motor Kredit Kepada Polisi
Tim Jaguar Polres Depok mendatangi debt collector di sebuah halte Kota Depok, Jabar.
Tugas seorang debt collector hanya mengonfirmasi tagihan kredit motor.
Jika ada tawaran pengamanan motor oleh polisi, usahakan tolak secara baik-baik.
Urusan kredit motor atau cicilan motor sepenuhnya diatur oleh pengadilan, bukan debt collector dan juga polisi.
Polisi hanya membantu mengamankan debt collector jika melakukan kekerasan atau perampasan motor korbannya.