Gridmotor.id - Terlihat gahar di trek, para pembalap liar mencium tangan ibunya saat dijemput oleh orang tua di kantor polisi.
Ada sebanyak 44 pembalap liar yang membuat ramai Jalan Soekarno-Hatta (Soetta) Tuban, Jawa Timur, Minggu (13/6/2021) dini hari.
Polisi langsung memberikan pembinaan agar tidak mengulangi perbuatannya.
Petugas dari Polres Tuban pun memanggil orangtua atau keluarga dari pembalap liar dalam pembinaan tersebut.
Baca Juga: Gubrak, Video Aksi Pembalap Liar Jatuh Karena Gagal Bergaya Superman
Baca Juga: Gorontalo Geger, Anggota TNI AD Tewas Ditabrak Oleh Joki Balap Liar
Polisi juga mengamankan 29 unit motor yang digunakan para remaja tersebut.
Selanjutnya, motor-motor itu akan didata dan belum bisa dibawa pulang sampai selesai proses penyelidikan.
Uniknya, ternyata tidak semua pembalap liar adalah anak-anak nakal.
Kemungkinan mereka ikut-ikutan dan ingin unjuk kebolehan beradu nyali naik motor dalam kecepatan tinggi.
Baca Juga: Video Balap Liar Tutup Jalan di Binjai, Netizen: Beban Keluarga Semua!
Bahkan saat di polres, ada pelaku balap liar yang sampai mencium tangan ibunya.
Sang ibu memang diminta datang untuk menjemput anaknya.
"Saya minta maaf ya bu," ujar Benny (21), seorang remaja yang diamankan polisi.
Disaksikan petugas, pemuda asal Desa Bektiharjo, Kecamatan Semanding itu juga menulis surat pernyataan.
Pembalap liar cium tangan ibunya saat dijemput di kantor polisi
Baca Juga: Nekat Nyebrang Jalan, Video Penonton Hampir Tersambar Motor Balap Liar
Ia juga meyakinkan orangtuanya tidak akan melakukan balap liar lagi.
"Janji tidak mengulang, maaf bu," ulang Benny sambil kembali mencium tangan ibunya.
Kapolres Tuban, AKBP Ruruh Wicaksono mengatakan, razia yang dilakukan kepolisian buntut dari video tawuran pembalap liar yang melakukan aksinya di Jalan Soetta beberapa hari lalu.
Selanjutnya polisi menindaklanjuti hingga melakukan razia.
Baca Juga: Pemotor Melongo, Video Kejar-kejaran Polisi dengan Pembalap Liar, Mirip Game GTA
Alhasil, puluhan remaja yang diamankan itu selanjutnya dibawa ke polres untuk mendapat pembinaan.
"Sebanyak 44 remaja yang diamankan mendapat pembinaan di polres, 29 motor juga dibawa sebagai barang bukti," beber mantan Kapolres Madiun itu.
Sementara Kasatreskrim Polres Tuban, AKP M Adhi Makayasa menyatakan, remaja yang ditangkap sudah didata.
Pelaku diminta membuat surat pernyataan tidak mengulangi perbuatannya, disaksikan orangtua dan kepala desa masing-masing.
Baca Juga: Viral, Video Pria Bubarkan Balap Liar Yang Tutup Jalan Sampai Pemotor Gak Bisa Lewat
Sementara untuk motor yang tidak dilengkapi surat-surat dan tidak sesuai ketentuan, diberikan tindakan tilang oleh satlantas.
"Para remaja itu membuat surat pernyataan tidak mengulangi lagi, juga akan mendapat pembinaan dari Sat Binmas," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Garang Saat Ngebut, Pelaku Balap Liar Cium Tangan Ibu saat Diamankan Polisi