Jangan Kaget Saldo Bisa Terkuras Karena Sering Tranksaksi di ATM, Berlaku Mulai Juni

By Aong, Sabtu, 22 Mei 2021 | 19:05 WIB

Ingat sering cek saldo tabungan bisa terkuras


MOTOR Plus-online.com - Pemotor atau biker dan warga harus tahu masalah ini, jangan sering transaksi di ATM loh.

Ingat sering tranksaksi di ATM saldo bisa terkuras, berlaku mulai bulan depan karena bank memberlakukan pemotongan.

Informasi sangat urgen ini karena banyak biker dan masyarakat umum menambung dan punya rekening di bank negara.

Sobat jika kerap tranksaksi selalu dikenakan tarif atau biaya oleh bank Himbara (Himpunan Bank Negera) tersebut.

Baca Juga: Buruan ke Bank, Ini Dia Batas Akhir Penukaran Kartu ATM/ Debit BCA dan BRI

Baca Juga: Siap-siap Cek Saldo ATM, Gaji ke-13 PNS Bakal Cair Juni-Juli 2021, Jumlahnya Bervariasi

Menurut keterangan resminya, setiap kali transaksi dikenakan biaya untuk kepentingan nasabah.

Berlaku mulai 1 Juni 2021 cek saldo dan tarik tunai rekening bank negara, yaitu BRI, BNI, Mandiri, dan BTN di ATM berlogo LINK akan dikenakan tarif.

“Dalam rangka mendukung kenyamanan nasabah bertransaksi maka setiap transaksi Cek Saldo dan Tarik Tunai kartu BNI di ATM Bank Himbara (Mandiri, BRI dan BTN) atau ATM dengan tampilan ATM LINK*) akan dikenakan biaya,” demikian pengumuman di situs bni.co.id.

Pengumuman serupa juga terlihat di situs resmi BRI, Mandiri, dan BTN. Perubahan biaya ini akan berlaku seterusnya.

Baca Juga: Mau Tahu Saldo ATM Bertambah dari Bantuan Pemerintah, Ada Trik Khusus Loh

“Biaya administrasi ini berlaku terhitung mulai 01 Juni 2021 dan seterusnya sampai dengan adanya perubahan di kemudian hari,” tulis pihak BNI.

Dengan perubahan itu, cek saldo kini akan terkena biaya Rp2.500 per transaksi, sedangkan tarik tunai terkena biaya Rp5.000 per transaksi. Kedua jenis transaksi itu sebelumnya gratis.

“Biaya transaksi ini akan diberlakukan kepada nasabah Bank BNI yang bertransaksi di ATM Bank Himbara lain (Mandiri, BRI dan BTN) atau ATM dengan tampilan ATM LINK),” jelas pihak BNI.

Hal serupa juga berlaku bagi nasabah pemilik Mandiri, BRI, dan BTN. Misalnya, nasabah BRI yang mengecek saldo atau mengambil uang di ATM Bank Himbara lain. Transaksi itu akan terkena biaya.

Baca Juga: Siap-siap Cek ATM, THR Bantuan Pemerintah Dibagikan Mulai Tanggal Segini

Meski begitu, pihak BNI menyebut, tarif cek saldo dan tarik tunai bank Himbara di ATM LINK ini lebih murah daripada transaksi di ATM non LINK.

“Biaya transaksi ini akan diberlakukan kepada nasabah Bank BNI yang bertransaksi di ATM Bank Himbara lain (Mandiri, BRI dan BTN) atau ATM dengan tampilan ATM LINK) yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia dengan biaya yang lebih hemat,” tulis pihak BNI.

Biaya cek saldo rekening bank Himbara di ATM non Link adalah Rp 4.000 per transaksi, sedangkan biaya tarik tunai di ATM non Link Rp 7.500 per transaksi.

Proses penarikan biaya transaksi ini akan berjalan secara otomatis.

“Biaya transaksi ini akan didebet langsung dari rekening nasabah pada saat nasabah melakukan transaksi,” pungkas pihak BNI.

Nah, bagi yang punya saldo tabungan tinggal puluhan ribu rupiah bisa abis terkuras gara-gara sering cek transaksi.

Artikel ini telah tayang di kompas.tv dengan judul: Mulai 1 Juni 2021, Cek Saldo dan Tarik Tunai BRI, BNI, Mandiri, BTN di ATM LINK akan Dikenai Biaya.