Baca Juga: Dua Pemotor Senggolan, Satu Orang Tewas Terbentur Trotoar
Menurut Kanit Laka Satlantas Polres Sukoharjo, IPTU Jaelani, kecelakaan berawal saat korban tengah mengendarai motor Honda Beat Nopol AD 6558 BPE dari arah Utara.
Sementara truk gandeng Nopol G-1912-GF yang dikemudikan Zaeri (56) warga Batang melaju dari arah Timur ke Barat.
"Sesampainya simpang empat, motor hendak berbelok ke sisi barat," ujarnya, Kamis (1/4/2021).
Dari arah timur traffight light menyala hijau, sedangkan dari arah utara saat itu lampu APILL masih menyala merah.
Baca Juga: Bali Berduka, Pemotor Honda PCX Tewas Setelah Seruduk Truk Lagi Parkir
Saat berbelok, motor yang berada di antara pembatas jalan tiba-tiba menyenggol besi pengait gandengan pada truk.
Akibatnya, motor tersebut sempat terseret hingga 14 meter.
"Pengemudi truk tak menyadari motor itu tersangkut pengait pada gandengan truk, hingga masuk ke dalam kolong gandengan," jelasnya.
Akibat kecelakaan tersebut, tubuh korban mengalami sejumlah luka, dan motornya rusak parah.
Baca Juga: Gara-gara Rem Mendadak, Pasutri Pemotor Honda BeAT Terlindas Truk
Korban mengalami luka sobek terbuka pada bagian paha kanan sampai ke lutut, kaki kiri patah, perut sobek, dan sempat dilarikan ke rumah sakit.
"Korban akhirnya meninggal di rumah sakit, dan pengemudi truk tidak mengalami luka," jelasnya.
Akibat kejadian ini, kerugian material diperkirakan mencapai Rp 10 juta.
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Nahas Nasib Daryanti, Pengendara Motor Tewas Masuk Kolong Truk di Kartasura, Tinggalkan Satu Anak,