Jangan Kaget Saldo ATM Bertambah, 3 Bantuan Pemerintah Cair April 2021 Ini Buruan Cek

By Aong, Kamis, 1 April 2021 | 21:30 WIB

Buruan cek saldo tabungan, 3 bantuan pemerintah cair April 2021 ini

Hal tersebut disampaikan pada unggahan akun Instagram Kementerian Koperasi dan UKM @kemenkopukm, Sabtu (27/3/2021).

Namun, Kementrian Koperasi dan UKM masih belum bisa memastikan kapan tanggal pasti peluncurannya.

"BPUM siap disalurkan kembali setelah PermenKopUKM No. 2 Tahun 2021 disahkan. PermenKopUKM tersebut juga menghadirkan beberapa perbaikan dari penyaluran BPUM sebelumnya."

"Semoga penyaluran BPUM kali ini bisa kembali berjalan dengan lancar, sehingga semakin banyak Usaha Mikro yang bisa menerima manfaatnya dan mampu untuk kembali bangkit serta dalam maju menghadapi pandemi COVID-19," tulis keterangan postingan Instagram akun @kemenkopukm Sabtu (27/3/2021).

Baca Juga: Masukkan Nomor KTP dan Nama Orang Tua, Bantuan Rp 600 Ribu Bakal Cair Lagi

3. Bantuan Rp 300 Ribu Per Bulan

Bantuan pemerintah Rp 300 ribu per bulan disalurkan lewat kementrian sosial.

Program ini disebut bansos atau bantuan sosial tunai (BST) ini berlangsung dari bulan Januari sampai April 2021.

Bantuan diberikan kepada 10 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM), dengan total anggaran mencapai Rp 12 triliun.

Menurut Menteri Sosial Tri Rismaharini, BLT bulan April dicairkan minggu ke-4 Maret, berbarengan dengan bansos Maret 2021.

Baca Juga: Cara Dapetin Uang Bantuan Rp 300 Ribu, Cair Akhir Maret Cek Pakai HP

Baca Juga: Hari Ini Bantuan Pemerintah Rp 3,55 Juta Untuk Warga Mulai Umur 18 Tahun Diumumkan Cek dari HP Aja

"Untuk bulan April kami akan serahkan pada bulan Maret juga, sehingga masyarakat bisa melakukan pembelanjaan sesegera mungkin,” jelas Risma.

Risma berkomitmen mengejar target sesegera mungkin agar pemerintah dapat segera mencairkan bantuan yang dibutuhkan masyarakat.

“Ada beberapa daerah yang belum 100 persen memadankan data dengan data kependudukan."

"Kami harus jemput perbaikan datanya, jadi kami bekerja sama dengan daerah untuk mempercepat di 514 kabupaten/kota,” jelas dia.